14 Partai Politik Peserta Pemilu 2019 Dipastikan Mendaftar di KPUD Tobasa

Editor: metrokampung.com
Partai PKB Tobasa dipastikan mendaftarkan diri ke KPUD Tobasa sore ini.
Tobasa-metrokampung.com
Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Tobasa menetapkan 14 partai politik sebagai peserta Pemilihan Umum 2019, Selasa (17/72018).

Keempat belas partai itu dianggap memenuhi syarat administrasi dan verifikasi faktual secara nasional.
Partai politik yang lolos jadi peserta Pemilu 2019 adalah:

1. Partai Kebangkitan Bangsa
2. Partai Gerindra
3. Partai PDIP
4. Partai Golkar
5. Partai Nasdem
6. Partai Garuda
7. Partai Berkaria
8. Partai Keadilan Sejahtera
9. Partai Perindo
10. Partai Persatuan Pembangunan PPP
11. Partai Solidaritas Indonesia
12. Partai Pan
13. Partai Hanura
14. Partai Demokrat

Pendaftaran partai peserta pemilu di sejumlah Propinsi, Kabupaten/Kota seluruh Indonesia di tutup hari ini (17/7/2018) hingga jam 00 waktu setempat.

Partai PKB besutan Gusdur itu siap meramaikan perhelatan pesta demokrasi tahun depan untuk daerah Tobasa. "Iya kita mendaftarkan diri hari ini, hal ini di katakan Ketua DPC PKB Tobasa  Sabaruddin Tambunan AMd di kantornya pada selasa sore sekitar jam 2-30 waktu setempat.



Sejumlah kader partai, bakal calon legislatif, dan sejumlah fungsionaris Partai PKB sudah mempersiapkan diri untuk menghantarkan partai Ini, untuk di daftarkan sebagai partai peserta pemilu pada tahun 2019 mendatang ketusnya.

Asmadi Lubis, SH. MKn yang juga bakal calon DPR RI dapil 2 sumut di perkirakan turut menghantar pencalonan Partai PKB ke KPUD Tobasa selasa 17/7/2018.

Sementara Jujung Sitorus, SH, juga tidak tinggal diam dalam perhelatan pesta demokrasi tahun 2019 mendatang. Ia turut menghadiri dan menghantarkan partai PKB Tobasa ke KPUD Tobasa.

Jujung Sitorus SH, di perkirakan akan meramaikan bursa bakal calon legislatif di daerah pemilihan 5, meliputi Kecamatan: Laguboti, Sigumpar, Silaen.

Jujung Sitorus, SH yang saat ini menggeluti profesi Pengacara menghimbau, agar warga Kabupaten Tobasa menghindari Money Politik, karena efek hukumnya sangat tegas dimana sanksi hukumnya sudah jelas dimana pemberi dan penerima sama sama bisa dijerat hukum yang berakhir kebalik jeruji besi.(edi-simon)

Share:
Komentar


Berita Terkini