Batubara - Metrokampung.com
Diduga depresi karena komplikasi yang diderita bertahun-tahun, nenek Maimunah alias Imai (65), warga Dusun II Kulon Progo, Desa Pulau Sejuk, Kec Lima Puluh, Kab Batubara,Sabtu (4/8) sekira pukul 07.00 WIB ditemukan dalam posisi tergantung kaku tak bernyawa.
Korban diduga mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di sudut dapur bagian luar rumahnya menggunakan seutas tali dan sebuah kursi plastik yang dijadikan tempat berdiri.
Korban pertama kali ditemukan suaminya Abdul Muis (72) setelah kembali dari membeli ikan di kedai yang berjarak sekitar 200 meter didepan rumahnya.
Abdul mencari istrinya untuk memasak ikan yang dibelinya namun korban tidak ditemukan. Dia terus mencari dan akhirnya menemukan jasad istrinya telah menggantung diri disamping dapur rumahnya.
Selain itu, putra korban Napi (35) yang sudah menahun mengalami stres sehingga diasingkan ditempat khusus mungkin juga membuat korban semakin depresi", kata Hidayat salah seorang kerabat.
Amatan wartawan di Tempat Kejadian Perkara (TKP), korban kaku tergantung tampak mengganjal jeratan tali dilehernya dengan telunjuk kirinya. Kondisi korban tidak terlihat mengeluarkan kotoran, lidah tidak terjulur serta tidak terlihat adanya tanda-tanda kekerasan.
Pihak kepolisian Polsek Lima Puluh Polres Batubara pagi itu langsung turun ke lokasi melakukan identifikasi terhadap korban.
Kejadian itu sempat mengejutkan warga sehingga beduyun datang menyaksikan. Setelah dilakukan identifikasi korban disemayamkan dirumah duka dan selanjutnya dikebumikan di pemakaman desa. (Ebson AP/simon)
.jpg)
