Asahan-metrokampung.com
3 orang mahasiswi dan seorang pelajar hanyut terbawa arus Sungai Asahan, di lokasi wisata Pemandian Bedeng, Dusun III Desa Marjanji Aceh Kecamatan Aek Songsongan Kabupaten Asahan, Rabu (8/8/2018).
Informasi dihimpun, sebelum peristiwa nahas tersebut terjadi, keempat korban pergi beserta rombongan untuk rekreasi setelah selesai melaksanakan kuliah kerja nyata (KKN). rombongan terdiri dari 8 mahasiswa-mahasiswi Universitas Muslim Nusantara dan 6 orang warga Kelurahan Siumbut-umbut Baru Kecamatan Kota Kisaran Timur.
Pada hari Rabu tanggal 08 Agustus 2018 rombongan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Univ. Muslim Nusantara (UMN) sebanyak 14 orang, 8 orang mahasiswa dan 6 orang masyarakat si umbut –umbut kisaran berangkat sekitar pukul 11.00 WIB menggunakan mobil Pick-Up dengan nomor polisi BK 9504 VM.
Sekitar pukul 15.30 Wib rombongan sampai di pemandian sungai Asahan Dusun II Desa Marjanji Aceh Kec. Aek Songsongan, lalu rombongan mandi ditepi sungai Asahan selang 30 menit 2 orang hanyut terbawa arus sungai kemudian 3 orang rekannnya berusaha menolong namun ikut terseret oleh derasnya air.
Melihat kejadian tersebut warga masyarakat yang melihat berusaha menolong dan beruntung, salah seorang yang bernama Fandi Ahmad Siregar berhasil diselamatkan warga. Hingga kini, keempat korban hanyut terus belum dapat ditemukan. Adapun keempat korban hanyut tersebut, yaitu warga Tembung Kabupaten Deli Serdang; Maya Daulay (21), Mahasiswi, Maulida Batubara (21), Mahasiswi, Dwi Hadi Mahendra (21) Mahasiswa (21) warga Provinsi Sumbar; dan Fery (14), pelajar warga Siumbut-umbut Baru Kisaran.
Hingga kini Pencarian korban hanyut di Pemandian Beteng, Dusun III, Desa Marjanji Aceh, Kecamatan Aek Songsongan dimulai sekitar pukul 07.00 WIB (9/8/2018). Terus dilakukan Tim Basarnas Tanjungbalai, Asahan, BPBD Asahan, Polsek Bandar Pulau, Koramil setempat dibantu masyarakat.
Penyisiran dimulai dari jembatan Bandar Pulau hingga kilometer 5 Marjanji Aceh, Kecamatan Aek songsongan."Kita dari Polsek Bandar Pulau berserta tim BNPT, Basarnas, Koramil juga dibantu masyarakat tetap memantau keadaan. Memang arus air cukup deras hingga pencarian dilakukan dengan menggunakan kapal dan speed yang telah tersedia,"jelas Kapolsek Bandar Pulau, AKP V. Simanjutak di lokasi.
Masyarakat beserta petugas Polsek Bandar Pulau dan Koramil Bandar Pulau melakukan pencarian di aliran Sungai Asahan. AKP V. Simanjuntak menambahkan, pihaknya telah menyiapkan empat posko di Bedeng, Rambingan, jembatan Bandar Pulau dan Puskesmas yang ada di wilayah Bandar Pulau.(wahid/simon)
