Bupati Sergai Ir. H. Soekirman Buka BID PID

Editor: metrokampung.com

Sergai-metrokampung.com
Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Ir.H.Soekirman membuka Bursa Inovasi Desa (BID) Program Inovasi Desa  (PID) Kabupaten Sergai Tahun 2018, Kamis (25/10) di Gedung Serba Guna Karina Dusun I Desa Firdaus Kec. Sei Rampah.
p
Turut hadir Bupati Sergai Ir. H. Soekirman, Kapolres AKBP. H. Juliarman Eka Putra Pasaribu, Ketua DPRD H. Syahlan Siregar, ST, Ketua GOPTKI Ny. Hj. Rosmaida Darma Wijaya, Kakan Menag DR. H. Syafi’i MA,  Deputi Pengelolaan Inovasi dan Konsultan PID Kemendes RI Didit Harianto, para kepala OPD, camat, kades, BPD, LKMD se-kab  Sergai, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh perempuan.

Dalam laporan panitia oleh ketua BUMDes Sei Rampah Lukmanul Hakim mengatakan bahwa acara ini bermaksud untuk mendiseminasikan informasi pokok terkait program inovasi desa secara umum Serta hibah dana desa secara khusus, menginformasikan rencana kegiatan, dan menginfomasikan secara singkat pelaku-pelaku program di tingkat kabupaten, kecamatan, dan desa.

Dengan adanya BID PID juga mampu memperkenalkan inisiatif atau inovasi masyarakat yang berkembang di desa-desa dalam menyelesaikan masalah dan menjalankan kegiatan pembangunan, serta menjaring komitmen pemerintah desa untuk mengadopsi, atau mereplikasi inisiatif atau inovasi yang di pelajari dalam bursa.

BUMDes bersama yang sudah berjalan ada 6 desa dan dana yang dikelola sudah mencapai -+ 3 milyar, ungkapnya.

Selanjutnya Dalam sambutan Ketua DPRD Sergai H. Syahlan Siregar menyampaikan PID ini sangat bagus untuk kemajuan desa-desa di Sergai, karena apabila seluruh desanya baik maka sudah pasti kabupaten itu baik karena baik buruknya suatu daerah tergantung dari kemajuan masyarakatnya.

"Saya atas nama anggota DPRD merasa senang dan bangga karena sebagian tugas kami sudah dibantu melalui PID ini. Pemikiran-pemikiran positif yang selama ini belum terlihat oleh kami, maka akan terjembatani melalui bursa inovasi desa ini," ucap Syahlan.

Deputi pengembangan inovasi dan konsultan PID kemendes RI Didit Harianto dalam sambutannya mengatakan ada lebih dari 400 menu program inovasi desa yang diambil dari seluruh desa di Indonesia yang dianggap sukses, untuk dicontoh dan dikembangkan di desa-desa.

"Dan beruntung Serdang Bedagai punya satu desa yang inovasinya sudah masuk didalam yang 400 menu inovasi desa di seluruh Indonesia yaitu inovasi pengolahan gula merah dari air nira pohon kelapa sawit di Desa Sinah Kasih, Kecamatan Sei Rampah," ungkapnya.

"BID PID ini bukan sekedar acara seremonial, tetapi saya berharap melalui BID PID ini bapak- ibu dapat saling bertukar pikiran tentang Inovasi desa dan mampu mereplikasi inovasi di desa lain yang dianggap cocok dengan ruang lingkup desa saudara," pungkasnya.

Sementara dalam sambutan Bupati Serdang Bedagai, Ir. H. Soekirman mengatakan bahwa BID merupakan forum penyebaran dan pertukaran inisiatif atau inovasi masyarakat yg berkembang di desa-desa.

"BID merupakan media belajar bagi desa untuk mendapatkan informasi dan kegiatan inovasi yang dapat mendukung pembangunan desa. BID bisa dikatakan sebagai ajang pertukaran “jual-beli” cara atau solusi yang dianggap inovatif dalam meningkatkan kualitas pembangunan desa," kata Bupati.

Lanjut Soekirman, hal ini mengingat pengembangan desa menjadi salah satu indikator RPJMD Kabupaten Sergai periode 2016-2021 oleh karena itu mari kita manfaatkan BID PID ini dalam pengembangan ekonomi lokal, kewirausahaan, pengembangan SDM dan infrastruktur desa.

"Syarat terbentuknya suatu negara yaitu adanya Wilayah, masyarakat, pemerintahan dan pengakuan. 4 syarat ini saling berkesinambungan, kita butuh pemerintahan yang kuat tapi akan mustahil tercipta pemerintahan yang kuat apabila masyarakat nya tidak kuat," tambahnya.

Bupati merasa bangga karena masyarakat di Sergai masih mampu menciptakan lapangan kerja sendiri dengan memanfaatkan segala SDM dan SDA yang ada di Sergai.

Bupati Soekirman juga mengingatkan khususnya pada seluruh Kepala Desa se- Sergai supaya mengikuti dan memanfaatkan perkembangan teknologi informasi di era digital ini, karena saat ini banyak inovasi tercipta dari pemanfaatan teknologi digital, misalnya seperti Go-jek.

"Saya yakin BIDPID ini akan sukses asalkan kita punya kelembagaan yang solid, kita punya produk unggulan dan masyarakat yang kuat. Selain produksi gula merah di desa Sinah Kasih masih banyak lagi keunggulan lain yang tersebar di seluruh desa di Sergai yang belum tereksplor dan terekspos," jelasnya.

Sebelum menutup sambutan nya Bupati mengingatkan saat ini tahun politik, jangan kita terpecah belah dan bermusuhan hanya karena perbedaan pendapat karena masa politik hanya berlangsung 5 tahun, sedangkan ikatan saudara dan pertemanan untuk selamanya.

"Tidak ada pembangunan tanpa perdamaian dan sebaliknya, tidak ada perdamaian tanpa dibarengi pembangunan, dan perdamaian akan tercipta dgn tegaknya Hak azasi manusia," tandasnya.(ynr/red)
Share:
Komentar


Berita Terkini