Kapoldasu : Pelaku Pembunuhan Tega Habisi Sekeluarga Karena Diejek Pasukan Gajah dan Tuyul

Editor: metrokampung.com
Kapoldasu Irjen Pol Agus Andrianto saat memberikan keterangan

Medan-metrokampung.com
Kapolda Sumut Irjen Pol Drs Agus Andrianto SH menggelar konferensi pers di Rumah Sakit Bhayangkara Poldasu terkait pengungkapan kasus pembunuhan satu keluarga di Deli Serdang, kemarin.

Dalam kegiatan ini Kapolda Sumut turut didampingi oleh Dir Reskrimum Polda Sumut, Kabid Humas Polda Sumut, Karumkit TK ll dan Kapolres Deli Serdang.

Dalam keterangan persnya di Markas Bimob Poldasu. Kapoldasu, Irjen Pol Agus Andrianto mengatakan para pelaku sakit hati kepada korban Muhajir dan keluarganya sering mengolok-olok para pelaku dengan sebutan pasukan gajah dan tuyul. ”Motipnya sakit hati dan dendam terhadap korban dan keluarga yang selalu mengejek pelaku,” tambah Agus, kepada wartawan.

Kepolisian berhasil mengungkap motip dibalik pembunuhan sekelurga di Tanjung Morawa, Deli Serdang, Sumatera Utara. Pelaku mengaku dendam karena sering di olok- olok pasukan gajah dan tuyul oleh korban dan keluarganya.

Para pelaku mengaku menghabisi Muhajir dan istri serta anaknya menggunakan senjata tajam dan pistol rakitan. Saat ini, polisi sudah menangkap tiga pelaku pembunuh sadis seorang diantaranya inisial AG tewas di tembak petugas karena melawan.

“Pada hari Senin tanggal 09 oktober 2018 tersangka mendatangi rumah korban dengan alasan hendak meminjam uang, kemudian tersangka langsung memukul kepala korban M dengan batu bata. Kemudian tersangka yang berinisial R langsung masuk ke rumah korban dan langsung mengikat korban M dengan lakban. Begitu juga dengan korban S dan SO, kedua tersangka mengikat dan menutup mulut korban dengan lakban. Ketiga korban dikumpulkan di ruang tamu dan dijaga tersangka dengan inisial R, kemudian tersangka dengan inisial A mengambil mobil dan tersangka dengan inisial R,” ujar Kapoldasu

Lanjut Kapolda, saat mobil sampai dirumah korban, kedua tersangka mengangkat para korban ke dalam mobil dan membawa ke salah satu jembatan di wilayah Kec. Telun Kenas kemudian langsung membuang ketiga mayat tersebut.

Berdasarkan informasi yang diterima bahwa kedua tersangka bersembunyi di Kab. Kampar Prov Riau, sehingga pada hari Minggu (21/10) sekira pukul 17:30 wib personil dari Subdit Jatanras Ditreskrimum dan Sat Reskrim Polres Deli Serdang dibantu Polsek Tapung Polres Kampar Polda Riau melakukan penangkapan terhadap kedua tersangka yang bersembunyi di sebuah Ruko di Jalan Flamboyan Kec. Tapung Kab. Kampar.

“Pada saat dibawa tersangka dengan inisial A menyerang personil yang mengendarai mobil dengan cara mencekik dengan kondisi tangan tersangka terborgol sehingga salah satu personil melakukan tindakan tegas dengan melakukan penembakan ke arah punggung tersangka.Pada kendaraan yang berbeda tersangka yang berinisial R mencoba melarikan diri sehingga diambil tindakan tegas terukur di kaki dan kemudian dibawa ke Rs Bhayangkara,” ujar Kapoldasu mengakhiri.

Dari hasil pemeriksaan, masih ada satu tersangka lain inisial Y yang belum tertangkap yang berperan berperan menyembunyikan senjata api rakitan dan senjata tajam yang digunakan mengahabisi korban. (ril/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini