Labuhanbatu - Metrokampung.com
Arsip adalah rekaman kegiatan atau peristiwa dalam berbagai bentuk dan media sesuai dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang dibuat dan diterima oleh lembaga negara, pemerintahan daerah, lembaga pendidikan, perusahaan, organisasi politik, organisasi kemasyarakatan dan perseorangan dalam pelaksanaan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Hal itu, disebutkan Plt. Bupati Labuhanbatu H Andi Suhaimi Dalimunthe, ST, MT dalam pidato tertulisnya yang dibacakan Asisten Adm Umum Setdakab Labuhanbatu H Amru, SH, Rabu (28/11/2018) saat membuka acara Publikasi & Seminar Kearsipan, Jelajah Sejarah dan Entitas Melayu di Hotel Platinum Rantauprapat.
Menurut Plt. Bupati Labuhanbatu, dengan adanya kegiatan publikasi & seminar kearsipan, jelajah sejarah, entitas melayu ini dapat memberikan manfaat dan membuka wawasan yang luas tentang budaya melayu yang ada di Provinsi Sumatera Utara khususnya di Kabupaten Labuhanbatu.
"Saya meyakini bahwa Labuhanbatu memiliki potensi sumber daya manusia yang mampu dan kompeten dalam mengembangkan dan melestarikan budaya melayu sebagai unggulan budaya daerah," ujarnya.
Setelah kegiatan seminar ini dilaksanakan, lanjut Andi, ada beberapa agenda kegiatan yang sedikit banyaknya membahas tentang budaya melayu.
"Dimana, bulan depan rencananya akan diselenggarakan kegiatan Laga Bongak yang bertema Lomba Membalas Pantun, dan keikutsertaan berkontribusi dalam kegiatan Kenduri Budaya yang dilaksanakan oleh Lembaga Budaya Melayu Tuah Deli Labuhanbatu," papar Amru.
Andi juga menghimbau, untuk bersama memperdalam pengetahuan kita tentang kearsipan terkhusus dengan tema kita hari ini Publikasi & Seminar Kearsipan, Jelajah Sejarah dan Entitas Melayu.
Publikasi & Seminar Kearsipan tersebut, menghadirkan narasumber dari Universitas Sumatera Utara Prof. Wan Syaifuddin, M.A, Ph.D (Guru Besar USU) dan DR. Budi Agustono (Dekan Fakultas Ilmu Budaya USU). (AL/mk/red)