 |
| Kapolres Batubara AKBP Robin Simatupang (tengah) bersama Kadis Sosial, Camat Talawi, Kapolsek Labuhan Ruku dan ketua kelompok PKH berpose usai acara. |
Batubara - Metrokampung.com
Bupati Batubara Ir. Zahir, MAP diwakili Kadis Sosial Drs. Bahrumsyah mengungkapkan bantuan tahun 2018 dan 2019 berbeda. Kalau tahun sebelumnya jumlah penerimaan PKH disamaratakan yakni Rp. 1,850 juta setiap keluarga.
Demikian disampaikan Bahrumsyah, Rabu (23/01/2019) dalam rangka sosialisasi dan pemantapan penerima PKH di Kantor Camat Talawi Labuhan Ruku Batubara.
Namun tahun 2019 masing-masing penerima PKH akan mendapat dana yang berbeda- beda. Kalau untuk ibu ibu hamil Rp. 2,4 juta, ibu ibu memiliki balita 2,4 juta/ perorang balita, dan ibu-ibu memiliki anak sekolah tingkat SD 900.000/ anak.
Sementara bila memiliki anak yang sekolah tingkat SMP Rp. 1,5 juta/ anak dan tingkat SMA sederajat mendapat Tp. 2 juta/ anak. Untuk lansia dan disabilitas Rp. 2,4 juta. Sedangkan anak yang ditanggung dalam PKH maksimal 4 orang.
Diminta Kadis apabila ada warga atau mengetahui ada warga yang benar-benar susah namun belum menerima PKH silahkan daftarkan ke Dinas Sosial.
Sebelumnya Kapolres Batubara AKBP Robin Simatupang seperti biasanya mengadakan tanya jawab dengan penerima program keluarga harapan (PKH). Diingatkan dana tersebut diberikan pemerintah kepada rakyat untuk meningkatkan kesejahteraan.
Pada arahannya Kapolres menyampaikan pesannya dengan bersenda gurau kepada ratusan ibu-ibu penerima PKH. Sikap Kapolres tersebut tak ayal membuat suasana ceria. Warga merasa dekat dengan Kapolres yang ternyata cukup ramah dan familiar.
Kapolres kembali mengingatkan agar berhati-hati menerima berita. "Jangan percayai berita hoax. Saring dulu setiap informasi yang diperoleh," ingatnya.
Kegiatan tersebut dihadiri Kapolres Batubara AKBP Robin Simatupang, Kadis Sosial Drs. Bahrumsyah, Camat Talawi Basrah, Kapolsek Labuhan Ruku AKP Selamat, Ketua-ketua Kelompok PKH desa, pendamping PKH desa dan Kepala Desa se Kec. Talawi. (ebson ap/mk)
.jpg)
