Gubsu : Dana Relokasi Tahap III Sudah ditampung dalam APBN sebesar 161 M dan sebesar 10 M dari Anggaran Provsu Thn 2019

Editor: metrokampung.com

Karo-metrokampung.com
“Sekedar Info untuk media , bahwa dana relokasi tahap III yang ditampung dalam APBN sebesar 161 M  telah diluncurkan dari Pusat dan sudah stanby di kab. Karo. Sedangkan Pemprovsu menganggarkan sebesar 10 M ditahun 2019 ini,”ujar Gubsu Edy Rahmayadi Hal ini diungkapkan Gubsu saat berada di lokasi Relokasi Tahap III Siosar dalam rangka  Kunjungan Kerjanya diawal tahun 2019 , Kamis (24/1).

Rombongan Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi yang tiba di kantor dinas Parawarsa di kuta Gadung desa Raya Kec. Berastagi pada pukul 10.00 wib langsung disambut  oleh Bupati Karo Terkelin Brahmana bersama wakil Bupati karo Cory Seriwaty Br Sebayang, Dandim 0205 /TK Letkol Inf Taufik Rizal SE, Danyonif 125 /Si'mbisa letkol Inf Victor Andhika Ckjro, Waka polres Tanah Karo, Asisten 1 Drs Suang Karo Karo, asisten 3 Mulianta Tarigan, Plt asisten 2, Davit Trimei Sinulingga, para OPD pemda Karo serta para ASN UPT Panti Parawarsa.


Mengawali kunjungannya , Gubsu langsung meninjau ruangan tempat penampungan pelatihan ketrampilan warga binaan yang terdiri dari para wanita yang terlibat dalam prilaku Wanita Pekerja Seks Komersial yang sedang latihan jahit menjahit.

Yanti (26) asal daerah Siantar, saat disapa dan ditanya, oleh Gubsu mengaku kalau dirinya sudah hampir 2 bulan berada di Parawarsa dan mengaku tidak betah berada dalam lingkungan binaan. Mendengar jawaban dari wanita ini Gubsupun lantas berpesan agar Yanti berlaku baik dan mengikuti aturan yang berlaku sebagai warga binaan ,”Enam Bulan tidaklah lama untuk mempersiapkan diri kembali ketengah tengah masyarakat,”ujarnya menasehati.

Lain Yanti , lain lagi Safrida (24) perempuan asal Tebing Tinggi ini mengaku bersyukur mendapatkan pelatihan keterampilan sebagai bahan melanjutkan hidup kelak saat keluar dari Parawasa “Walau baru dua bulan sudah banyak pelajaran yang saya terima,”terangya kepada Gubsu.

Selain keterampilan  menjahit, kami diajari teori perawatan rambut, perawatan muka, perawatan kulit tangan/kaki, pengeritingan rambut, pembuatan sanggul dan praktek Make UP, Tutur Safrida dihadapan gubsu

Gubsu juga berpesan, saat meninjau beberapa ruangan tempat pembinaan para khusus wanita ini, supaya dibenahi, dan diperbaiki,” Jika perlu tahun ini direhab, sebab saya lihat tadi ada ruangan dimana asbesnya sudah rusak,” tandas Edy didampingi Rajali Kadis sosial Provsu.


Sebelum meninggalkan lokasi, gubsu memberikan Pengarahan bagi peserta binaan agar para binaan menekuni ketrampilannya, sehingga sewaktu kembali kemasyrakat untuk beradaptasi para binaan sudah dapat berusaha dengan ketrampilan yang diperolehnya, begitu juga dianjurkan bagi yang beragama Kristen dan Muslim selalu berdoa dan membaca  sembari menyerahkan alkitab dan Alquran sesuai masing masing agama yang dianut peserta binaan.

“Ini saya serahkan supaya dibaca dan dipahami, agar ada perubahan rohani nantinya, setelah keluar dari rumah penampungan parawarsa ini, jangan disimpan saja. tapi dibaca,” tandas Edy

Usai di parawarsa, rombongan gubsu dan bupati Karo beserta Forkopimda menuju kantor Perjoreken yang tidak jauh dari parawarsa dan dilanjutkan sejumlah titik ditinjau baik  kantor Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).

Disisi  lain saat berada di lokasi relokasi tahap III di siosar gubsu menganjurkan kepada Dansatgas erupsi Gunung Sinabung agar segera bersama kepolisian sinergitas segera benar air di siosar, kita akui memang saat ini saya lihat krisis air, tapi dalam waktu dekat ini OPD Provsu akan membantu dan berkoordinasi secepatnya penanganan air ini segera selesai.

Disinggung mengenai kedepan terkait status gunung Sinabung, gubsu tidak banyak berkomentar, iya itu sudah rejeki dan anugerah dari Tuhan, katanya

Sementara sisi yang sama, dana relokasi tahap III,sekedar info untuk  media pers, dana sudah stanby di kab. Karo, iya dana itu sudah diluncurkan  dari pusat sekitar 161 M yang   ditampung di APBN sedangkan dari Provsu kita anggarkan untuk 2019 ini sebesar  10 M, pungkasnya tanpa merinci kegunaannya (amr/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini