 |
Plank Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Labuhanbatu.
|
Labuhanbatu - Metrokampung.com
Produksi dan penyaluran rilis berita terkait informasi sejumlah kegiatan Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu kepada masyarakat menurun drastis.
Pasalnya, sejak sebulan terakhir, sejumlah kegiatan Plt Bupati Labuhanbatu Andi Suhaimi Dalimunthe ST MT, tidak terlihat di situs resmi website Pemkab Labuhanbatu.
Padahal, setiap harinya, Plt Bupati Labuhanbatu, selalu memiliki jadwal yang padat pada agenda kerja maupun menghadiri undangan dari masyarakat.
Indikasi anjloknya produksi berita seremonial Bupati Labuhanbatu merupakan kebijakan sepihak yang dilakukan pihak Dinas Komunikasi dan Informasi Pemkab Labuhanbatu.
Sesuai informasi yang diperoleh bentuk kebijakan Diskominfo setempat dengan membatasi jumlah penyebaran rilis berita hanya sebanyak 20 judul dalam setiap bulannya. Alasannya, berita rilis rendah jumlah pembaca.
Kebijakan Diskominfo ini mendapat kecaman dari pegiat pers lokal Labuhanbatu, diantaranya, Ketua Forum Wartawan Independant (Forwin) Labuhanbatu, Andi Manik.
Menurutnya, rilis berita merupakan alat propaganda Pemkab Labuhanbatu dalam menyebarkan kegiatan yang telah dan akan dilakukan dalam membangun Labuhanbatu.
"Diskominfo tidak berhak mendikte Pers dalam memproduksi berita. Karna Pers tentu lebih mengetahui kebutuhan berita yang akan disampaikan kepada masyarakat," ujarnya, Senin (11/2) di Rantauprapat.
Ditambahkannya, jika Diskominfo berbuat kebijakan dengan membatasi jumlah berita kegiatan Pemkab, berarti tidak lagi mendukung kegiatan Pemkab dan Bupati.
"Jika sudah demikian, Kadis Kominfo sudah layak diganti dengan orang yang baru," pungkasnya. (AL/mk)
.jpg)
