Atasi Keluhan Masyarakat 3 Desa, Dinas PUPR Karo Normalisasi Irigasi di Desa Tanjung Morawa

Editor: metrokampung.com
Paling Kanan Kadis PUPR, Ir.Paten Purba dan Kadis Pertanian , Sarjana Purba (topi Orange) saat melakukan normalisai pengairan irigasi warga.

KARO - METROKAMPUNG.COM
Merindukan adanya saluran irigrasi yang mengairi lahan persawahan mereka untuk bercocok tanam, akhirnya warga masyarakat desa Tiga Nderket, Tanjung Morawa dan  Perbaji Kecamatan Tiga Nderket meminta bantuan Pemkab Karo sementara waktu agar dinormalisasi saja dulu.

Demikian harapan yang  disampaikan Kades Tiga Nderket Arie Anfi Kemil Sembiring kepada awak media, Minggu (17/3) pukul 12.00 wib di Tiga Nderket.

Menurut Arie, dirinya beserta dua kepala desa lainnya berencana menemui Bupati Karo terkait irigasi ke lahan pertanian warga desa mereka. Namun niat mereka terpaksa ditunda mengingat masalah waktu dan kesibukan Bupati.

“Niat kami meminta bantuan kepada pak Bupati soal irigasi. Tapi waktunya belum kami tentukan mengingat pak Bupati masih sibuk,”ujar Ari.

Ternyata , apa yang diharapkan warga ketiga desa itu terdengar Ternyata , apa yang diharapkan warga ketiga desa itu terdengar jajaran Pemkab Karo dan langsung mendapat respon yang luar biasa.

“Puji Tuhan, Harapan kami ternyata langsung direspon Bupati,”ungkap Ari ketika mengetahui Bupati Karo menurunkan OPD terkait kelapangan Sabtu  (16/3) kemarin untuk mengecek kondisi saluran Irigasi yang sudah lama tidak berfungsi.
Sementara Bupati Karo Terkelin Brahmana melalui Kadis PUPR Ir. Paten Purba menyebutkan kalau jajarannya turun kelapangan didampingi Kadis Pertanian Sarjana Purba, Kabid Bina Marga PUPR Hendra Mitcon Purba, melakukan cek lokasi Irigasi di Desa Tanjung Morawa setelah mendapat instruksi langsung dari Terkelin Brahmana.

Setelah dilakukan Peninjauan, Irigasi tersebut membutuhkan normalisasi  agar sementara dapat berfungsi, untuk itu kami sepakati hari ini (17/3)  kami turunkan alat berat Eskavator mini guna mengorek saluran  irigasi di desa Tanjung morawa kec. Tiga nderket agar tidak sumbat dari material bebatuan yang terbawa arus sungai lau Borus akibat pasca  erupsi gunung sinabung," ujar Mitcon.

Meskipun akan kita Normalisasi, kita sudah berkordinasi dengan masyarakat sekitar ini sifatnya sementara, sambil menunggu bupati Karo pulang dari India yang mengikuti program ZNBF( Zero Budget Natural Farming) dalam bidang pertanian alami berbiaya nol.

Selanjutnya, kita akan datang ke lokasi bersama Bupati Karo untuk mencari solusi kedepan bagaimana cara memperbaiki irigasi ini yang dinantikan masyarakat sekitar lima desa ini, sesuai juga harapan masyarakat, ini yang disampaikan masyarakat kepada kami, agar setelah di Normalisasi masyarakat, mereka tetap sabar menuggu kesediaan Bupati Karo untuk datang melihat Irigasi tersebut, sebut kades tiga nderket. Kata Mitcon. (amr/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini