Mubes I Oseda Etnis Nias Tanjungbalai Berlangsung Sukses, Wali Kota: Mari Bersama Kita Bangun Kota

Editor: metrokampung.com
FOTO BERSAMA : Ketua Oseda Herdin Zebua didampingi Dharma Gea dan seluruh pengurus Oseda berfoto bersama Wali Kota HM. Syahrial dalam acara Musyawarah Bersama Ke-1 tahun 2019 keluarga besar Oseda etnis Nias Tanjungbalai, Kamis (7/3) di Gedung Dharma Wanita Tanjungbalai. 

Tanjungbalai-metrokampung.com
Pelaksanaan Musyawarah Bersama (Mubes) ke-1 tahun 2019 Orahua Sendroro Talifusoda (Oseda) etnis Nias Kota Tanjungbalai yang dilaksanakan di gedung Dharma Wanita Tanjungbalai berlangsung sukses dan penuh sukacita, Kamis (7/3).

Hadir dalam acara itu, Wali Kota HM. Syahrial SH.MH, anggota DPRD Leiden Butar-butar, Forkopimda, pimpinan OPD, tokoh masyarakat, Ketua Forum Koordinasi Antar Lembaga Adat (Forkala) H. Arifin, perwakilan dari berbagai etnis dan seluruh masyarakat Nias yang tergabung dalam keluarga besar Oseda.

Ketua Oseda Tanjungbalai Herdin Zebua dalam kesempatan itu mengatakan bahwa Oseda selalu menanamkan kepribadian kepada anggota untuk menjaga persatuan antar lintas agama dan lintas etnis karena menurutnya persatuan dan kesatuan adalah harta yang berharga yang harus dijaga.

"Kami juga selalu menanamkan kepada para pemuda oseda untuk mendukung program pembangunan pemerintah walaupun kaum minoritas tapi kami tetap berusaha menjadi perekat persaudaraan antar etnis di Tanjungbalai, " ucapnya.

Untuk itu sambungnya, dengan segala kerendahan kami memohon kepada Wali Kota agar dapat memperhatikan dan mendukung program Oseda di Tanjungbalai.

Senada juga dikatakan Ketua Panitia Mubes Dharma Gea dalam sambutannya juga mengucapkan terimakasih atas dukungan semua pihak sehingga terlaksana acara tersebut. "Musyawarah ini juga bertujuan untuk mewujudkan silaturahmi kebersamaan sesama anggota Oseda dan antar organisasi etnis di Tanjungbalai ini, " ucapnya.

Sementara itu, Wali Kota HM. Syahrial dalam sambutannya mengapresiasi atas terlaksananya musyawarah Oseda untuk yang pertama kali sejak berdiri tahun 2016 yang lalu dan berjanji akan mendukung kegiatan Oseda yang akan datang.

"Saya berharap musyawarah yang dilaksanakan dapat menghasilkan keputusan yang terbaik dan disepakati oleh seluruh warga Oseda Tanjungbalai. Dan semoga keberadaan Oseda dikota ini memperkuat dan memperkaya budaya bangsa di Tanjungbalai. Karena kami melihat Oseda sebagai mitra penting pemerintah daerah dalam barisan anak bangsa yang diharapkan terus bersinergi dengan pemerintah Tanjungbalai, " ujar HM. Syahrial.


Dalam sambutannya, Wali Kota juga mengajak seluruh masyarakat mengingat bahwa Kota Tanjungbalai yang plural ini harus menjauhkan sikap Primordial. Dengan begitu, Wali Kota berharap warga Nias yang ada dikota itu mampu ikut serta dalam membangun peradaban yang lebih baik di Tanjungbalai.

"Mari bersama membangun kota kita untuk lebih maju dan sejahtera. Dengan begitu, rasanya kontribusi semua anak bangsa bisa lebih terlihat di Kota Tanjungbalai yang kita cintai ini dalam keberagaman yang kita jaga selama ini. Mudah-mudahan di tahun 2019 ini kita akan menyediakan lahan seluas 30 hektar untuk peguyuban etnis-etnis di Tanjungbalai tentunya akan mendapat berbagai macam tantangan tapi kita harus tetap berusaha agar pembangunan itu berjalan, " pungkas Wali Kota mengakhiri sambutannya.

Amatan metrokampung.com, acara Musyawarah itu juga dirangkai dengan pagelaran Pencak Silat, Tarian asli suku Nias seperti tarian Maina, tarian Moyo yang diiringi alat musik tradisional etnis nias seperti Paritia, gendang dan gong. (laban/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini