Plt. Bupati Labuhanbatu H. Andi Suhaimi Dalimunthe, S.T, M.T Resmikan Seminar Keperawatan

Editor: metrokampung.com
Plt Bupati Labuhanbatu. H. Andi Suhaimi saat menghadiri acara teraebut.

Labuhanbatu, metrokampung.com
Plt Bupati Labuhanbatu,  H.Andi Suhaimi Dalimunthe,S.T, M.T, Sabtu (20 /7) membuka secara resmi seminar keperawatan yang dilaksanakan oleh Dewan Pimpinan Daerah Persatuan Perawat Nasional Indonesia ( DPD-PPNI ) Kabupaten Labuhanbatu, dengan tema Seminar Keperawatan Entrepreneurship Profesi Keperawatan pada Praktik Keperawatan Profesional, diselenggarakan di Aula Darma Melati Hotel Rantauprapat.

Ketua DPD PPNI Labuhanbatu Aswin Syahputra, S.Kep.Ns,MKM, melaporkan bahwa dalam acara seminar  sehari dimaksud dihadiri Perwakilan Pengurus DPW PPNI Sumut Bagian Hukum Herman Sahrial Lubis, S.Kep.NS sekaligus sebagai narasumber, peserta seminar dari RSUD Rantauprapat, RSU Swasta, Perwakilan masing-masing Puskesmas Se-Kabupaten Labuhanbatu, Akper Pemkab Labuhanbatu dan SMK Kesehatan Labuhanbatu.

Pelaksanaan Seminar itu adalah sebagai bentuk kegiatan DPD-PPNI Kabupaten Labuhanbatu sebagaimana dimaksudkan dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) PPNI sehingga DPD-PPNI Labuhanbatu dapat berbuat banyak untuk mendukung program kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Labuhanbatu dibidang Kesehatan utamanya dalam pelayanan kesehatan dan pelayanan keperawatan melalui Perawat yang profesional.

DPW PPNI Sumut, melalui Herman Sahrial Lubis, S.Kep.NS, memberikan apresiasi yang tinggi kepada DPD-PPNI Labuhanbatu yang dapat bermitra dengan Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu dan acara ini dihadiri langsung oleh Bupati Labuhanbatu selaku Pembina dan Penasehat PPNI di Kabupaten Labuhanbatu, dengan demikian semakin menguatkan motivasi 1.300 orang Perawat di Labuhanbatu dalam memberikan pelayanan keperawatan diseluruh Puskesmas, Puskesmas Pembatu dan RSUD Rantauprapat dan RSU Swasta yang ada di Labuhanbatu ini.

"Kami titipkan para perawat ini kepada Bapak Bupati Labuhanbatu dan kami yakin kesejahteraan mereka kedepan akan semakin lebih baik dan mereka akan semakin profesional sebagaimana kita harapkan bersama".

Kepala Daerah Labuhanbatu menyampaikan bahwa istri beliau juga adalah seorang perawat dan oleh kerena itu beban tugas dan tanggungjawab seorang perawat dalam memberikan layanan keperawatan kepada pasien dan masyarakat sudah sangat saya pahami dan ikut saya rasakan, karena sering saya mendampingi istri untuk melayani kesehatan masyarakat, terkadang ikut begadang menunggu proses kelahiran bayi dari pasien/warga yang dibantu oleh istri saya yang juga seorang bidan dan perawat itu.

Pada kesempatan yang sangat baik ini,  saya tegaskan bahwa Keperawatan ini sudah dilindungi Undang-Undang R.I, yaitu Nomor 38 Tahun 2014 Tentang Keperawatan dan diikuti oleh berbagai landasan operasional seperti Kepmenkes R.I, dan aturan Organisasi Keperawatan dibawah PPNI, semua regulasi dan aturannya sudah jelas, oleh karena itu  Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu akan terus memperhatikan Perawat di Labuhanbatu ini demi Pembangunan Bidang Kesehatan dan memberikan pelayanan kesehatan dan pelayanan keperawatan kepada pasien dan masyarakat.

"Mari secara bersama-sama kita wujudkan penyelenggaraan pelayanan keperawatan secara bertanggung jawab, akuntabel, bermutu, aman, dan terjangkau oleh perawat yang memiliki kompetensi, kewenangan, etik, dan moral tinggi sehingga kita  juga dapat memberikan pelindungan kepastian hukum kepada perawat dan masyarakat dalam Keperawatan seperti kegiatan pemberian asuhan kepada individu, keluarga, kelompok, atau masyarakat, baik dalam keadaan sakit maupun sehat".

Terakhir, saya berharap melalui PPNI Labuhanbatu, seluruh Perawat yang ada di Kabupaten Labuhanbatu sudah memiliki Sertifikat Kompetensi,  Sertifikat Profesi dan Terregistrasi dengan baik sehingga benar-benar profesional dan mampu mendukung dan meningkatkan kinerja Rumah Sakit Umum Daerah Rantauprapat yang saat ini sudah meraih  Akreditasi Paripurna setara Bintang Lima yang diberikan oleh Komite Akreditasi Rumah Sakit (KARS) dan Peranan Pelayanan dan Asuhan Pasien (PAP) pada RSUD itu  sangat penting dan itu saya tau ditangani oleh Para Perawat. Harapan kita bersama, Perawat semakin tersenyum dalam memberikan pelayanan keperawatan kepada pasien sehingga pasien semakin terdorong untuk lekas sembuh dan para keluarga pasien juga merasa lebih senang dan nyaman.(Oen/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini