Puting Beliung Terjang 2 Desa di Batubara, 45 Rumah Rusak Kerugian Rp 1 M Lebih

Editor: metrokampung.com


Rumah warga yang diterjang angin puting beliung di Kecamatan Sei Balai Kab Batubara.

Batubara - Metrokampung.com
Bencana angin puting beliung disertai hujan lebat menerjang dua desa di Kecamatan Sei Balai Kabupaten Batubara telah meluluhlantakkan sedikitnya 45 rumah dan mengakibatkan kerugian materil sekitar Rp. 1 miliar lebih.

Angin puting beliung yang terjadi  di Desa Benteng Jaya dan Desa Suka Ramai terjadi saat warga masih tidur lelap, Senin (22/07) sekitar pukul 04.00 WIB mengejutkan warga yang spontan keluar rumah menyelamatkan diri.

Beruntung, meski saat kejadian warga masih tertidur namun tidak ditemukan korban jiwa.
Meski begitu akibat terjangan angin puting beliung yang menyebabkan sebagian rumah warga roboh dan rata dengan tanah menurut Kades Benteng Jaya menyebabkan kerugian materi lebih dari Rp. 1 miliar.

Dihubungi lewat selulernya, Sugiat menyatakan sejak pagi hingga saat ini pihaknya bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Batubara masih terus melakukan pendataan rumah warga yang terkena dampak bencana angin puting beliung.

Sugiat  mengatakan akibat amukan  angin puting beliung yang menerjang desa Benteng Jaya sedikitnya 40 rumah yang rusak, sekitar 25 rumah rusak bagian atap beterbangan hingga belasan meter.

Saksi mata Raden Joko S melaporkan di Desa Suka Ramai sedikitnya 5 rumah porak poranda diterjang angin puting beliung.

Menurut penuturan warga Desa Benteng Jaya Budianto,  kejadian angin puting beliung ini terjadi saat hujan lebat pada malam hari menjelang subuh,  dimana warga sedang enaknya beristirahat.

"Kejadiannya persis pukul 04.00 Wib, kami lagi tidur pulas, karena ada petir yang kuat kami tersentak, dan terdengar suara gemuruh. Tiba-tiba atap rumah kami  terbang, kami dan anak - anak basah kena hujan pak dan keluar menyelamatkan diri ",ujar Budianto.
 
Masih menurut penuturan Budianto, rumah warga yang menjadi korban  diterjang angin puting beliung diantaranya adalah milik Budianto, Sugeng, Swandi, Oppung Muksin Pasaribu, Penjel dan Sukini.

Kondisi rumah warga yang terbuat dari kayu ada yang roboh sementara bangunan yang terbuat dari batu bahagian atap dan rabungnya terbang.          
           
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Batubara Bahrumsyah MM, yang dihubungi melalui telepon cellulernya mengatakan bahwa pada hari ini (Senin) pihaknya mengadakan   rapat di sekretariat untuk penanganan korban puting beliung ini.

"Sesuai tupoksi, kalau Dinas Sosial hanya menangani dampak sosial kejadian ini, sementara penanganan langsungnya menjadi urusan Badan Penanggulangan Bencana (BPBD)", tutup  Bahrumsyah. (ea.ps/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini