Pakpak Bharat, metrokampung.com
Menurut pandangan fraksi gabungan Ari Kirana Mansehat Manik (sebagai penasehat) Mhd.Said Darwis Boangmanalu (sebagai ketua) Sabar Manik,Togatorop Sinamo, Yandra Berutu ( sebagai anggota), bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah( APBD) pada hakekatnya merupakan salah satu instrumen kebijakan yang dipakai sebagai alat untuk meningkatkan pelayanan umum dan kesejahteraan masyarakat daerah.
Namun, hingga saat ini menurut fraksi gabungan Ari Kirana DPRD kabupaten Pakpak Bharat dalam kenyataannya sampai saat ini masih belum tercipta struktur APBD seperti apa yang diharapkan.
Saat pembacaan pemandangan umum fraksi gabungan Ari Kirana yang dibacakan oleh ketua Mhd. Said Darwis Boangmanalu di ruang Paripurna DPRD kabupaten Pakpak Bharat Sindeka, Rabu (21/08/2019) meminta Tanggapan PJ Bupati Pakpak Bharat Asren Nasution, terkait belum terciptanya struktur APBD seperti yang diharapkan, menurut Fraksi Ari Kirana struktur APBD saat masih menyajikan informasi tentang jumlah pendapatan dan penggunaan dana, sedangkan informasi tentang kinerja yang dicapai, keadaan dan kondisi ekonomi serta potensinya masih kurang tergambarkan secara ril dan jelas.
"Artinya, APBD harus mampu memberikan gambaran yang jelas tentang tuntutan besarnya pembiayaan atas berbagai sasaran yang hendak dicapai,tugas dan fungsi pokok sesuai dengan kondisi, potensi, dan aspirasi kebutuhan secara umum dimasyarakat dan pada akhirnya pelayanan yang berorientasi pada kepentingan publik dapat dicapai, mohon tanggapan Saudara PJ Bupati," tutur Darwis.(vikram/mk)
.jpg)
