Terkait Kadis Terlibat Poltik, Komisi ASN Datangi Kantor Bawaslu Humbahas

Editor: metrokampung.com
Personil Komisi ASN (Sumardi dan Sahrun - kanan) ketika memeriksa kelengkapan bukti yang disajikan oleh Staff Bawaslu Wenny boru Lumban Gaol, (kiri).

Doloksanggul, Metrokampung.com
Menindak lanjuti surat yang dilayangkan Badan pengawasan Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) pada Senin, (17/5/2019) lalu, yang berisikan putusan pleno Bawaslu yang menyatakan Kepala Dinas Pendidikan Jamilin Purba terbukti melanggar Netralitas PNS dalam Pemilihan Legislatif pada Pemilu 17 April 2019 kemarin, Komisi Aparatur Sipil Negara (ASN) mendatangai Kantor Bawaslu di Kota Doloksanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan.

Turunnya Komisi ASN ini ke Humbang Hasundutan guna melakukan investigasi lapangan dalam melengkapi bukti-bukti pemeriksaan dan putusan yang dilakukan pihak Bawaslu, demikian diinformasikan Ketua Bawaslu Henri Wesly Pasaribu kepada awak media, Senin (19/8/2019) kemarin di lokasi perhitungan ulang Gedung Rindang.

Henri menyebutkan  bahwa pihak nya menyediakan segala sesuatunya yang menjadi permintaan KASN dalam hal validasi data. “  kemarin mereka (KASN) sudah turun ke Humbang. Namun saat mereka datang, saya sedang dalam tugas ke Jakarta. Kedatangan mereka menindak lanjuti surat kita, mereka mengajukan permintaan data kelengkapan alat bukti, dan sudah kita sampaikan semuanya. KASN hanya sebatas investigasi lapangan, dan berjanji akan segera memberi jawaban atas surat dan putusan yang kita perbuat,” jelasnya.

Staff divisi Hukum dan Penindakan pelanggaran dan sengketa Bawaslu Kabupaten Humbang Hasundutan, Wenny boru Lumban Gaol yang selanjutnya ditemui, Wartawan setelah direkomendasi Ketua Bawaslu untuk perolehan informasi lebih lanjut menambahkan bahwa personil KASN yang turun kala itu ialah personil bidang penyelidik pelanggaran ASN atas nama Bapak Sumardi dan Sharun S Kurniawan. Wenny membenarkan bahwa kedatangan Komisi ASN hanya memeriksa dan melengkapi data yang sebelum nya sudah disampaikan.

“Ketika itu saya yang menerima kedatangan personil KASN, karena pimpinan kami sedang tugas luar di Jakarta. Mereka yang datang ini yaitu, bapak Sumardi dan Sharun S Kurniawan. Mereka datang hanya untuk melengkapi data, walau sebelumnya kita sudah membalas surat mereka beberapa waktu lalu tentang permohonan kelengkapan alat bukti,” katanya.(FT/MK)
Share:
Komentar


Berita Terkini