Diduga Pelaku Penganiayaan lolos Mencalonkan diri Cakades Desa Perbaungan

Editor: metrokampung.com

Aek Nabara, metrokampung.com
Nasib susanto mantan Kades Desa Perbaungan kecamatan Bilah Hulu Kabupaten Labuhanbatu yang diduga pernah melakukan penganiayaan terhadap Korban Ratna Sari kembali lolos mencalonkan diri menjadi Calon Kepala Desa Perbaungan.

DS suami korban penganiayaan saat kepada wartawan Rabu (30/10) menyampai  keberatannya terhadap pencalonan kepala Desa Perbaungan Nasip Susanto karna perlakuan Nasib yang menganiaya dengan memukulkan kursi kepada istrinya dan DS berharap agar pihak Kepolisian Polres Labuhanbatu untuk menindak lanjuti kasus penganiayaan istrinya.

"Kasusnya penganiayaan dengan istri saya kan belum selesai, kok bisa dia mencalon,dari mana dapat berkas administrasinya sebagai cakades",ujar DS.

Terpisah, Panitia Pemilihan Kades Perbaungan Sukarni saat dikonfirmasi wartawan membenarkan bahwa nama Nasib Susanto ada mendaptar sebagai Cakades desa Perbaungan, Bilah Hulu. "ya ada sudah mendaptar dan berkasnya sudah masuk ke Panitia",ujarnya.

Sedangkan Kepala PMD Labuhanbatu Zaid Harahap saat di konfirmasi wartawan membenarkan kalau cakades berinisiam NS pernah brrmasalah hukum demgan korban Ratnasari yang meeupakan sekdesnya.

"Sebaiknya pihak keluarga menyurati panitia, agar berkasnya kbali diverifikasi oleh panitia ke pihak Polres",jelasnya.

Kasat Intelkam Polres Labuhanbatu AKP Fadlun saat dikonfirmasi wartawan terkait masalah Terbitnya SKCK cakades sebagai persyaratan administrasi brrkas berjanji akan mencek kembali. "makasih infonya saya akan cek. Sabar ya",jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, Sekretaris Desa (Sekdes) Perbaungan Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhanbatu, Ratna Sari (41), warga Jalan Imam Bonjol, Dusun Cinta Makmur Desa Perbaungan, Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhanbatu, melaporkan atasannya Nasib Santoso selaku Kepala Desa Perbaungan atas dugaan melakukan penganiayaan terhadap dirinya ke Mapolsek Bilah Hulu.

Kepada wartawan saat dihubungi Ratna Sari menyampaikan perlakuan Nasip Santoso yang memukul tangannya dengan bangku hingga luka.

“Saya Tidak terima diperlakukan seperti ini, masa seenaknya Kades  memukul saya pakai kursi dan untung saja aku sempat menangkis hingga tangan saya yang kena kalau tidak wajah aku juga hampir luka,” kata Ratna.

Kronogis dugaan penganiayaan tersebut terjadi pada hari Senin (25/09/2017) sekitar pukul 11.30 WIB di Kantor Desa Perbaungan.

“Sebelum kejadian, istrinya Kades Perbaungan bernama Hendra Wati datang ke kantor minta uang untuk  dana kegiatan PKK perlombaan penanaman sayur mayur,” kata Sekdes.

Lanjutnya lagi menjelaskan, tapi karena uang PKK belum cair, lantas diberikan pinjaman sebesar Rp 500 ribu yang kemudian oleh ibu Kades menanyakan uang apa saja yang sudah diterima Kades?, lalu saya bersama Bendahara Desa Dewi Purwati memberitahukan ke Ibu Kades, bahwa dana Silva dan uang tunjangan yang sudah cair,” katanya.

Tambah Sekdes (korban) kembali, setelah itu Ibu Kades langsung menelepon Pak Kades dengan nada suara tinggi mengatakan bahwa ‘Uang mas sudah adanya masuk, kok mas gak ngasi tau,’ seperti Ibu Kades nelepon Kades,” ujar Ratna menirukan ucapan Ibu Kades tersebut.

Setelah istri Kades pulang, Kades Perbaungan datang ke kantor sembari marah-marah ke Sekdes (Ratna) dengan luapan emosi yang menurut korban dimana dirinya dituding oleh Kades jika dirinya dituding telah memberitahukan ke istrinya.

“Nah usai Kades marah-marah ke saya langsung dia pergi mengambil bangku yang selanjutnya dilemparkan ke tubuh saya bang dan untung saja aku dengan cepat menangkis kalau tidak bangku itu bisa mengenai bagian wajahku dan hanya mengenai bagian tangan kiri saya ini jadi bengkak,” keluh korban kepada wartawan sembari menahankan rasa sakit dibagian tangan kirinya.

Tak terima mendapatkan perlakuan yang tak pantas seperti itu dari pimpinanya sebagai Kepala Desa, selanjutnya korban mendatangi Polsek Bilah Hulu guna membuat laporan pengaduan pada hari Senin (25/09/2017).

Dihadapan beberapa wartawan oleh korban sebagai Sekdes Perbaungan, Ratna Sari menunjukan surat bukti Laporan Pengaduannya dengan nomor : STPLP/175/lX/2017/SU/Res-LBH/SEK Bilah Hulu dengan nama terlapor Kades Perbaungan Nasip Santoso.(Oen/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini