Sering Mengamuk dan Memukuli Warga, Ibu Asal Desa Adian Gupa Kecamatan Siempat Nempu di Pasung Di Belakang Rumah

Editor: metrokampung.com

Dairi, metrokampung.com
Nasib malang harus dialami Rospita Br. Siburian (40), wanita warga Desa Adian Gupa, Kecamatan Siempat Nempu harus dipasung kakinya oleh keluarga selama 3 hari ini karena mengamuk dan pukuli warga.

Rospita dipasung dan  tidur dari kayu dan tenda biru yang berada disamping rumah serta berdampingan dengan kandang ternak babi. Rospita, yang merupakan  dari 8 bersaudaran ini dipasung karena sering mengamuk dan memukul orang di sekitarnya. Dia, hanya tinggal bersama kakak dan keponkannya, sedangkan anak-anaknya bersama suaminya di kampung sebelah.



Pernah selama 3 tahun yang lewat  juga di pasung selama 2 tahun di karenakan pernah berulah memukuli ibunya serta kakaknya. Juga sering mengamuk dengan melempar perabotan yang ada di rumah, belum lama ini sempat mau membakar semua pakaian orangtuanya. Lalu bersama keluarga sepakat untuk di pasung di belakang rumah.

Mendengar informasi keadaan Rospita br. Siburian tersebut, Camat Siempat Nempu Robot Simanullang, SAB, MAB langsung memantau ke lokasi tempat Rospita dipasung yang berlokasi di belakang rumah serta disamping kandang hewan peliharaan babi.

Miris dengan kondisi tersebut, Camat Siempat Nempu langsung berkoordinasi ke Kadis Kesehatan melalu telepon, beliau menerangkan tim kesehatan segera akan turun untuk memastikan kondisi yg bersangkutan, dan penanganan selanjutnya akan di rujuk ke rumah sakit jiwa.

"Saya akan berusaha membantu dan juga akan segera menindak lanjuti dan segera membawa ke berobat," ujar Camat.(BILL/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini