 |
| Korban dan barang bukti dam truk di lokasi kejadian. |
Labura, metrokampung.com
Sebanyak tiga orang pekerja menjadi korban ketika memperbaiki kendaraan dam truk BK 8422 EQ jenis Canter yang rusak di bagian selang hidrolig di bawah bak damnya, tepatnya di bengkel Las Joko, Dusun VIII Jambur I Desa Sukarame Baru Kecamatan Kualuh Hulu Kabupaten Labura-Sumut, Senin (24/2) sekira pukul 14.30 wib.
Diantara tiga orang korban tersebut mekanik bengkel las dan supir meninggal dunia yakni Joko Saputra (30) tukang las dan seorang supir dump truk Ahmad Hasan (42) mereka tewas tertimpa bak truk saat memperbaikinya di bengkel las milik Joko.
Ketika itu truk yang mengangkut tandan buah kelapa sawit hendak di bawa ke Pabrik kelapa sawit mengalami kerusakan di bagian selang Hidrolig, Ahmad Hasan (supir) membawa truknya untuk diperbaiki ke bengkel milik Joko di Simpang Tiga, Dusun VIII, Jambur, Desa Sukarame, Kecamatan Kualuh Hulu, Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) untuk memperbaiki kerusakan bak truk, naas, saat sedang mengerjakan perbaikan tiba-tiba bak besi Dam truknya turun dan menimpa tiga orang yang berada di bawahnya. Kuat dugaan, ganjal bak truk yang bermuatan buah sawit itu tidak sanggup menahan berat beban muatan nya.
Warga pun ramai karena melihat salah satu korban luka terbuka di bagian kepala dan mengeluarkan darah, Joko Saputra pemilik bengkel las meninggal dunia ditempat, sementara supir truk Ahmad Hasan meninggal diperjalanan saat hendak dibawa ke rumah sakit terdekat.
Kapolsek Kualuh Hulu AKP Sahrial Sirait membenarkan kejadian tersebut melalui Whatsapp nya, iya.. saat itu 3(tiga) korban memperbaiki Hidrolik Dum Truck yang bermuatan TBS, kemudian supir truck an: AHMAD HASAN menaikkan bak dum truck keatas lalu salah satu korban lainnya mengganjal bak dum truck tersebut dengan kayu bulat, selanjutnya ketiga korban memperbaiki selang hidrolik yang berada di bawah bak dum truck tersebut. pada saat ketiga korban berada di bawah dam truk memperbaiki hodrolik tiba-tiba kayu bulat yang dijadikan ganjal bak bergeser sehingga bak dum truck tersebut otomatis anjlok hingga menimpa dan menjepit ketiga korban.
Sementara Sukiran (34) yang ada di lokasi langsung menaikkan bak dum truck dan ketiga korban dapat dikeluarkan dari bawah dum truck yang mana 1(satu) korban sudah dalam keadaan meninggal di tempat.
"Saat ini 1 (satu) Unit kendaraan Dum Truck BK 8422 EQ berisi Tandan buah segar (TBS) warna kuning diamankan di Mapolsek Kualuh Hulu guna proses lidik," ucap Kapolsek.(stjg/mk)
.jpg)
