Bapenda Deliserdang Terus Genjot Realisasi PAD

Editor: metrokampung.com
Kepala Bapenda Deli Serdang, H Mahruzar.

Lb Pakam, metrokampung.com
Meski kasus bencana virus carona (Covid-19) sedang melanda,namun Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Deliserdang terus melakukan upaya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang merupakan salah satu sumber dana pembangunan.

“Meski ada hambatan dengan munculnya kasus bencana Covid-19,tapi kita yang mengelola 11 jenis pajak daerah  terus berupaya  meningkatkan realisasi yang menjadi Pendapatan Asli Daerah,”kata Kepala Bapenda Deli Serdang, H Mahruzar di ruang kerjanya, Kamis (26/3/20)

Menurut Mahruzar,selin menghimbau,pihaknya juga melakukan upaya pendekatan secara langsung kepada setiap wajib pajak (WP) agar dengan rasa kesadaran yang tinggi memenuhi kewajiban membayar pajak yang menjadi kewajibannya.

“Nah,lewat himbauan dan pendekatan tersebut tidak sedikit WP memenuhi kewajibannya.Jjika capaian PAD Tahun 2020 masih rendah kita akan terus berupaya untuk meningkatkannya,”sebeutnya.

Dijelaskannya,dari target yang ditetapkan untuk 11 jenis pajak pada Tahun 2020 Rp 949.025.000.000,realisasi dicapai per-24 Maret 2020 sebesar Rp 105.227.137.098 (11,09 persen).

Seperti untuk jenis pajak hotel yang pada tahun 2020 ditargetkan Rp 8.500.000.000,dimana per- 1 Januari hingga 24 Maret 2020 terealisasi Rp 1,405.927.789 (16,54 %).Pajak restoran target Rp 41.500.000.000,realisasi hingga 24 Maret 2020 Rp 7.482.832.185 (18,03 persen).Kemudian pajak hiburan target Rp 3.500.000.000,terealisasi Rp 1.200.222.788 (34,29 persen).

Begitu juga dengan pajak penerangan jalan di,ama hingga pertanggal  24 Maret 2020,terealisasi  Rp 43.672.759.376 dari target Rp 250.000.000.000 (17,47 persen), Pajak parkir realisasi Rp 1.999.304.500 dari target Rp 10.500.000.000 (18,96 persen),BPHTB dengan target Rp 285.000.000.000,realisasi per-24 Maret 2020 Rp 39.667.074.477 (13,92 persen).

Sementara PAD untuk jenis Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dengan target yang ditetapkan Tahun 2020 Rp 305 Miloar realisasi yang dicapai per-24 Maret  Rp 6.400.488.372 (2,10 persen).

“Khusus PBB,seperti tahun-tahun sebelumnya diprediksi pada Juni-Juli 2020 realisasinya akan meningkatkan tajam,”ungkap Mahruzar (dra/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini