Bupati dan Bunda Paud Dairi Salurkan Sembako Kepada Para Tutor Paud di Kecamatan Tanah Pinem, Gunung Sitember, Kecamatan Tigalingga dan Sinehu

Editor: metrokampung.com

Dairi, metrokampung.com
Pemerintah Kabupaten Dairi melalui Himpaudi dan  tim penggerak PKK  menyalurkan bantuan berupa sembako yang bersumber dari Bantuan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Dairi serta anggaran yang bersumber dari Gaji Bupati DR.Eddy Keleng Ate berutu 5 bulan kedepan di tiga kecamatan yakni kecamatan Tanah Pinem, Kecamatan Gunung Sitember, Kecamatan Tiga Lingga dan Kecamatan Siempat Nempu Hulu, sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat  khususnya bagi tenaga pendidik dan Tutor PAUD yang terdampak ekonomi di tengah wabah Pandemi Covid-19, Sabtu (16/05/2020).

Dalam sambutannya Bunda Paud Ny.Romy Mariani Eddy Berutu menyampaikan rasa syukur yang setinggi tingginya serta memberikan apresiasi yang setinggi tingginya kepada seluruh penyelenggara dan  tenaga Tutor Paud yang hadir dalam acara tersebut baik dalam tengah suasana covid 19 ini masih semangat dan sehat sehat selalu, diterangkannya bahwa pada saat vicon dengan pengurus dan ketua Himpaudi Provinsi Sumatera Utara Profesor Netty Herawati bahwa sekitar 76,1%  tutor paud berpenghasilan hanya sekitar 250.000/bulannya serta bunda PAUD Ny.Romy Mariani Eddy b
Berutu meminta seluruh tutor dan penyelenggara paud yanh hadir agar tetap semangat.

"Tetap semangat dan jangan pantang menyerah, kami dan pak bupati datang kemari untuk menyuarakan suara para tutor sekalian, sembako yang kami berikan ini merupakan bantuan dari rekan kita ASN serta dari sumbangan gaji bupati Dairi 5 bulan ke depan mudah mudahan kedepannya berkat semangat dan usaha kita penghasilan kita tidak rendah lagi, serta kita berharap covid 19 ini segera selsai dan kita bisa kembali ke aktivitas kita seperti yang dulu," ungkap Bunda Paud Romy.




"Tenaga pendidik paud adalah peran yang sangat penting dalam menididk karakter dan pengetahuan anak di usianya yang sangat dini, jaga anak kita karena mereka adalah penerus bangsa kita kelak serta berharap kedepan agar seluruh PAUD di setiap kecamatan sudah terakreditasi agar segera mendapatkan BOP (Biaya Operasional PAUD)," tambahnya.

Bupati Dairi, Dr Eddy Keleng Ate Berutu sebelum menyerahkan bantuan menyampaikan, bukan keinginan pemerintah dan masyarakat untuk berada dalam situasi seperti sekarang ini. Wabah Covid-19 ini tiba-tiba datang melanda seluruh dunia. Menurutnya, fenomena pandemi Covid-19 ini tidak pernah terjadi sebelumnya, krisis demi krisis yang melanda dunia biasanya bersumber dari sektor keuangan.Tapi kali ini berbeda dan bukan datang dari sektor keuangan sumber krisis seperti biasanya.

“Krisis jaman sekarang biasanya bersumber dari keungan, yakni pasar global dan lain-lain. Namun, krisis  yang datang kali ini mengharuskan semua kegitan ekonomi dan sosial berhenti. Kita juga harus menerapakan social distancing dan physical distancing ,” kata Eddy Berutu.

Dengan adanya Covid-19 menurut Eddy, seluruh masyarakat dunia dibatasi pergerakannya, sehingga secara atomatis transaksi ekonomi yang biasa terjadi berhenti dan suplai bahan baku terganggu. Karena ekonomi terganggu, maka penghasilan masyarakat dan daya beli juga turun. Terus terang krisis yang terjadi kali ini berat sekali dan tidak pernah terjadi sebelumnya, sehingga tidak ada referensi yang bisa digunakan pemerintah untuk belajar dari sebelumnya.

“Semua itu serba baru, kompleks terjadi pada saat yang sama dan warga yang meninggal diakibatkan kejadian ini juga banyak. Jadi hari ini saya ingin kesamaan fikiran, bahwa saat ini bukan situasi normal dan sangat terasa oleh pemerintahan pusat sampai desa,” ucapnya.

Eddy mengungkapkan, pemerintah tidak mau melihat rakyatnya sakit, untuk itu perlu satu kesatuan pemikiran dan pandangan serta prinsip yang sama dalam menghadapi masalah Covid-19 ini. Disebutkan Eddy Berutu, beberapa waktu dulu ia telah menyampaikan bahwa gajinya berapa pun besarnya selama April sampai Agustus sudah diserahkan kepada gugus tugas penaganan Covid-19. Ternyata inisiatif yang dilakukannya disambut juga oleh para ASN, dengan keikhlasan para ASN ikut menyumbangkan sedikit gajinya.

Sementara dikecamatan Tiga lingga , mewakili tutor Paud Harahap mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Dairi dan jajaran  khususnya kepada bunda paud Ny.Romy Mariani Eddy Berutu yang telah menyampaikan bantuan kepada para tutor dan pengurus paud yang terdampak Covid-19.

“Terimakasih buat pak bupati dan ketua PKK sebagai bunda paud karena telah memperhatikan kami, semoga selalu diberikan kesehatan dan kesuksesan kedepannya, kami sangat berharap bimbingan dari ibu agar semua paud di kabupaten Dairi ini dapat terakreditasi,” ungkap Harahap.

Bantuan itu diserahkan langsung Bupati Dairi, Dr Eddy Keleng Ate Berutu bersama Bunda PAUD sekaligus ketua PKK kabupaten Dairi Ny.Romy Mariani Eddy Berutu, para camat di setiap kecamatan, Kapolsek serta Danramil.(vikram/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini