Direncanakan Dinas Kesehatan Pakpak Bharat Akan Kelola Anggaran Untuk Covid-19 Sebesar 2,7 Miliar

Editor: metrokampung.com
dr. Thomas (Kepala Dinas Kesehatan) Pakpak Bharat.

Pakpak Bharat, Metrokampung.com
Dinas Kesehatan Pakpak Bharat direncanakan akan memperoleh anggaran sebesar 2,7 Milyar untuk mengantisipasi wabah Covid-19. Hal itu dikatakan oleh Kepala Dinas Kesehatan Pakpak Bharat dr. Thomas diruang kerjanya, Rabu (13/05).

Menurut Thomas anggaran 2,7 Milyar tersebut belum tersentuh sedikitpun walau sebenarnya sudah dibelanjakan sebesar Rp. 500.000.000,00.
Namun saat ini barang yang kini berada di Dinas Kesehatan Pakpak Bharat serta RSUD Salak tersebut belum dibayarkan ke pihak rekanan.

"Menurut perencanaan, Dinas Kesehatan Pakpak Bharat akan memperoleh 2,7 Milyar rupiah untuk mengantisipasi Covid-19. Dan dana tersebut sampai saat ini belum ada kami pergunakan, namun untuk kita ketahui bahwa kami telah memesan APD (Alat Pelindung Diri) dan beberapa alat medis sebagai penunjang untuk kebutuhan pasien Covid-19 nantinya yang besarnya mencapai Rp. 500.000.000,00. Tetapi hingga saat ini barang-barang tersebut belum dibayarkan," ungkap Thomas.

"Adapun jenis-jenis barang yang telah dipesan tersebut antara lain, Alat Pelindung Diri (APD), tabung oksigen, regulator, masker, hand sanitizer, dan disinfektan. Dan saat ini alat-alat medis tersebut berada di kantor Dinas Kesehatan serta di RSUD Salak Kabupaten Pakpak Bharat," tambah Thomas.
Ketika ditanya kapan pembayaran alat-alat medis tersebut, dr. Thomas mengatakan bahwa saat ini sedang dilakukan proses pembayaran ke pihak rekanan.

Dan dari total 2,7 Miliar itu akan dipergunakan juga untuk membayar honor paramedis yang bersentuhan langsung dengan pasien Covid-19. Besarannya akan disesuaikan dengan kemampuan finansial yang tersedia.

Masih menurut dr. Thomas, seandainya pemerintah telah menetapkan wabah Covid-19 berlalu maka alat-alat yang sudah dibeli akan menjadi aset Dinas Kesehatan Kabupaten Pakpak Bharat.

Diakhir kata dr. Thomas menghimbau kepada masyarakat agar mematuhi aturan-aturan dari pemerintah dalam upaya memutus rantai virus Covid-19 ini. Tetap dirumah dan jaga jarak, rajin mencuci tangan dan hindari kerumunan. Dan semoga dengan upaya-upaya ini, kita dapat memutus rantai virus Covid-19.

"Kita bersyukur hingga saat ini Kabupaten Pakpak Bharat masih berada di zona hijau, untuk mempertahankan status tersebut, saya menghimbau kepada seluruh masyarakat agar mematuhi aturan-aturan dari pemerintah, seperti tetap dirumah, jaga jarak, rajin mencuci tangan, hindarilah kerumunan, dan selalu berperilaku hidup sehat," kata Thomas. (BB/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini