Fitnah dan Ancam Wartawan Tivi Ketua KNPI Batu Bara Dipolisikan

Editor: metrokampung.com
Fadly Pelka saat buat laporan ke Polres Batu Bara.
Batu Bara, metrokampung.com
Jurnalis tivi anggota IJTI, Fadly Pelka mengaku difitnah dan diancam oknum Ketua KNPI Batu Bara berinisial RM.

Didampingi Sekretaris IJTI (Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia) Asahan, Tanjung Balai, Batu Bara (Astara) Taufik dan wartawan Wappress (Warung Apresiasi Press), Fadly melaporkan kasus pengancaman yang dialaminya ke Polres Batu Bara, Jumat (29/6/2020).

Menurut keterangan Fadly Pelka dirinya tidak terima dengan bahasa oknum Ketua KNPI RM yang mengatakan ia dipesan dan dibayar untuk membuat berita tayangan tivi terkait bansos sembako di MNC TV.

Masih menurut Fadly, HM menyebut dirinya menyajikan berita yang tidak jelas seolah-olah tidak sesuai fakta.

Sementara berita tersebut berdasar rekaman visual dan wawancara di lapangan.

Di dalam pesan Whatsap, HM menulis : 'kalau kita sudah bersih dan benar-benar bersih, jgn jatah rumah org miskin kau ambil, kalau gak mau kau pulangin HAK rakyat miskin itu, berarti kau skrg berhadapan sama Ketua DPD KNPI Batubara'.

"Saya ingin kasus ini diproses sesuai hukum yang berlaku", ujar Fadly.

Taufik selaku Sekretaris IJTI ASTARA menyampaikan kecaman atas postingan di kolom komentar Fadly Pelka pada media sosial Facebook oleh RM.

"IJTI ASTARA akan segera melakukan koordinasi ke IJTI Sumatera Utara dan memberikan kuasa hukum untuk saudara Fadly sebagai kontributor MNC TV yang dalam hal ini nama baiknya telah dicemarkan dalam komentar tersebut. Kita akan fasilitasi kuasa hukum untuk kasus ini.

Dan kita berharap pihak kepolisian dapat segera menindak lanjuti terkait laporan saudara Fadly", sebut Taufik. (rud/dra/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini