 |
| Kasat Binmas Polres Batu Bara AKP Muhammad Syafi'i mensosialisasikan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) menghadapi wabah Covid-19 sembari membagikan masker dan sembako di Dusun Batu Toha. |
Berada di daerah terpencil dan terisolir serta medan yang sulit ditempuh dengan perbukitan dan jurang sedalam 70 meter di kiri kanan jalan menyebabkan warga Dusun Batu Toha, Desa Laut Tador, Kecamatan Laut Tador, Kabupaten Batu Bara luput dari perhatian pemerintah.
Mengetahui kondisi miris tersebut Kapolres Batu Bara AKBP Ikhwan Lubis menginstruksikan Kasat Binmas Polres Batu Bara AKP Muhammad Syafi'i mewakili dirinya menyambagi Dusun Batu Toha yang berada di perbatasan Batu Bara dengan Kabupaten Simalungun, Rabu (12/8/2020).
Pada kunjungan ke Dusun Batu Toha, Kasat Binmas Polres Batu Bara AKP Muhammad Syafi'i bersama tim menyalurkan bantuan sembako dan masker serta mensosialisasikan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) menghadapi wabah Covid-19.
Setiba di tujuan Kasat Binmas AKP MSyafi'i bersama tim disambut baik masyarakat dengan harapan akan mendapatkan bantuan sosial dari Polres Batu Bara.
Kepala Dusun Batu Toha, B Sirait menjelaskan warganya berada tepat di ujung Kabupaten Batu Bara dan Simalungun merupakan daerah yang sangat jarang di kunjungi pemerintah.
"Mungkin karena terisolir dan sebagian warga yang bermukim terdata sebagai warga Simalungun dan sisanya warga Batu Bara", ungkap Sirait.
Meski letak Dusun Batu Toha terpencil dan sukar ditempuh, Sirait mengapresiasi kepedulian Kapolres Batu Bara dan jajaran yang dinilai tidak berat sebelah.
"Kami sangat berterimakasi kepada Kapolres Batu Bara dan jajaran karena dalam hal kemanusiaan tidak sebelah pihak. Seluruh warga Dusun Batu Toha mendapatkan bantuan sembako terdampak Covid-19", ucapnya terbata-bata.
Dijelaskan Sirait, warga Dusun Batu Toha yang terdata sebanyak 70 kepala keluarga. Hampir 75 perseb warga menggantungkan hidup dari menderes sawit milik perkebunan.
"Dimasa ini sawit di daerah kami masih dalam kondisi tanam, jadi otomatis saat pandemi ini kami hanya menunggu dan untuk bertahan hidup kami menjual ternak ke kota untuk menyambung hidup",
aku Sirait.
Dengan bantuan yang diberikan Kapolres Batu Bara, atas nama warga Dusun Batu Toha yang merupakan warga Simalungun dan Batu Bara, Sirait menyampaikan terimakasih.
Kasat Binmas AKP M. Syafi'i menjelaskan meskipun lokasi terpencil dan sulit ditempuh, pihaknya tetap berkunjung menyampaikan visi misi kemanusiaan.
"Ini amanah dan tugas yang harus kami emban dari Kepolisian Republik indonesia", terang Syafi'i.
Pada kunjungan yang disambut haru warga dusun, Kasat Binmas Polres Batu Bara menuturkan kepolisian khususnya Polres Batu Bara tidak memandang ras, suku dan agama ataupun lokasi perbatasan.
"Kami melihat orang yang membutuhkan pertolongan kami akan bantu sesuai dengan arahan Kapolres Batu Bara. Di samping memberikan bantuan kami juga menugaskan para personil Bhabinkantibmas melakukan himbauan Adaptasi Kebiasaan Baru," papar mantan Waka Polsek Indrapura tersebut.
Dikatakan Syafi'i, personil Bhabinkantibmas Polres Batu Bara ditugaskan memberikan penyuluhan kepada seluruh masyarakat tentang kewajiban melakukan protokol kesehatan yang dimaklumatkan Pemerintah RI. (rud/dra/mk)
.jpg)
