 |
| Budianto, S.Sos saat sampaikan sambutannya. |
Batu Bara, Metrokampung.com
Bupati Batu Bara H. Zahir mengingatkan, tahun 2021, Karang Taruna di Kabupaten Batu Bara sudah harus memiliki Desa Binaan berupa Kampung Keluarga Berencana, disamping pengembangan berbagai unit usaha ekonomi kreatif.
Bupati Batu Bara H. Zahir mengingatkan, tahun 2021, Karang Taruna di Kabupaten Batu Bara sudah harus memiliki Desa Binaan berupa Kampung Keluarga Berencana, disamping pengembangan berbagai unit usaha ekonomi kreatif.
“Kerjasamalah dengan Tim Penggerak PKK Desa serta masyarakat luas untuk membentuk Kampung KB ini serta bekerjasama dengan Tenaga Kesejahteraan Sosial (TKSK) agar masyarakat Batu Bara sejahtera,” tegas Bupati Batu Bara Ir H Zahir, M.AP diacara Loka Karya yang diwakili Kepala Dinas KB Budianto, S.Sos Senin (12/10/2020) di ruang rapat Dinas Kesehatan Lima Puluh.
Bupati Batu Bara Ir H Zahir, MAP menjelaskan, di dalam Undang-undang No. 52 tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga sebagai dasar pelaksanaan Program Kependudukan dan Keluarga Berencana menekan kewenangan kepada Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) untuk tidak memfokuskan hanya pada masalah Pengendalian Penduduk saja namun masalah Pembangunan Keluarga juga harus mendapatkan perhatian.
Sehubungan dengan itu, maka untuk menjawab tantangan tersebut digagaslah program Kampung KB nantinya, diharapkan tertuang dalam Agenda Prioritas Pembangunan terutama agenda prioritas ke 3 yaitu “Memulai pembangunan dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan”.
Oleh karena itu cukup beralasan apabila pembangunan kependudukan dimulai dari wilayah-wilayah pinggiran yaitu kampung. Karena kampung merupakan cikal bakal sebagai syarat berdirinya desa.
Dibentuknya Kampung KB dalam suatu wilayah, yaitu :
Pertama, tersedianya data kependudukan yang akurat. Kedua, dukungan dan komitmen Pemerintah Daerah. Ketiga, partisipasi aktif masyarakat.
Pertama, tersedianya data kependudukan yang akurat. Kedua, dukungan dan komitmen Pemerintah Daerah. Ketiga, partisipasi aktif masyarakat.
Loka Karya menampilkan juru bicara Camat Kecamatan Limapuluh Andri Aulia, S.STP, Kadis Sosial Ishak, S.Pd dan Nanda Octavian Ketua Karang Taruna serta Mukhrizal Arif.
Dihadiri Kadis Sosial Ishak, S.PD, Ketua TBUPP Drs Syaiful Syafri, MM, Suriono, ST, Camat Lima Puluh Andri Aulia, S.STP, Koordinator PKH Kabupaten Batu Bara Mukhrizal Arif, SE, MSi dan Tokoh Masyarakat Azrin Maridha.(MK/DS)
.jpg)
