Pemkab Labuhanbatu Peringati Hari Pohon Sedunia

Editor: metrokampung.com


Rantauprapat, metrokampung.com
Pohon memang sangat berjasa bagi seluruh mahluk hidup, terutama bagi manusia, ucap Pjs.Bupati Labuhanbatu Drs.H.Mhd.Fitriyus pada peringatan hari pohon dunia kemarin di halaman kantor bupati labuhanbatu jalan WR.Supratman Kecamatan Rantau Selatan.
Menurutnya, Setiap manusia di dunia pasti menyadari bahwa pohon merupakan komponen penting dalam kehidupan, tanpa pohon manusia tidak akan mampu memenuhi kebutuhannya. 

" Tepat tanggal 21 November diperingati sebagai Hari Pohon Sedunia. Hari Pohon Sedunia ini juga dijadikan momentum untuk mengingatkan kembali pentingnya peran dan fungsi pohon bagi kehidupan mahkluk hidup di muka bumi," jelas Pjs Bupati Labuhanbatu.
 
Menurut Fitryus, Selain itu juga, hari pohon sedunia ini juga untuk menghormati jasa J. Sterling Morton, seorang pecinta alam dari Amerika yang memiliki semangat tinggi dalam mengkampanyekan gerakan menanam pohon. Morton begitu gigih dalam mengampanyekan gerakan menanam pohon. 

Hal inilah yang seharusnya dikampanyekan kepada khalayak luas tentang pentingnya menanam dan menjaga kelestarian hutan dan pohon.

Perlu diketahui, hutan yang pada dasarnya ditumbuhi banyak pohon, punya fungsi sebagai penyerap gas CO2 (karbondioksida) dan penghasil O2 (oksigen), juga penyimpan atau penampung air dalam jumlah besar.

Mengingat semakin hari dampak pemanasan global di bumi tidak dapat diabaikan dan dibiarkan begitu saja. Bentuk kepedulian terhadap lingkungan bisa diwujudka dengan menanam pohon.
Banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi dampak pemanasan global di bumi diantaranya adalah dengan menanami setiap jengkal rumah dengan pohon.
Dengan dilestarikannya pohon-pohon dan hutan, akan terjadi keharmonisan dan keseimbangan ekologis yang manfaatnya tentu saja kembali kepada manusia itu sendiri.

Tujuan diperingati hari pohon sedunia yaitu mengingatkan manusia akan pentingnya pohon bagi kehidupan makhluk hidup lainnya, untuk memerangi pemanasan global, mencegah banjir, tanah longsor, tempat hidup fauna (burung) dan membuat iklim mikro yang baik," ujar Drs. Fitryus.(Oen/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini