Tangan dan Kaki Terikat Kain Janda Ditemukan Tewas di Kolong Tempat Tidur

Editor: metrokampung.com
Korban ditemukan tewas dengan kondisi kaki dan tangannya terikat kain di kamar rumahnya, Jalan Mariendal Gang Sawah Desa Marindal I Patumbak Deli Serdang.

Patumbak, metrokampung.com
Seorang wanita paruh baya ditemukan tewas dengan tangan dan kaki terikat kain di kamar rumah kediamannya, di Jalan Mariendal Gang Sawah Desa Marindal I Patumbak Deli Serdang, Minggu (13/12/20) malam.

Diduga, wanita yang berstatus janda ini tewas dibunuh. Penemuan itu diketahui pertama kali oleh tetangganya. Sari, tetangga korban curiga melihat aktifitas di rumah Diana alias Dina (48) tidak ada.

“Saya lihat pintu rumah terbuka, kemudian saya panggil tidak ada sahutan,” ungkapnya. Diterangkannya, lantaran tak ada yang menyahut, Sari kemudian mencoba melihat ke rumah tersebut.

“Saya lihat juga di dalam rumah, sepeda motornya tidak ada dan kondisi ruang tamu banyak tanah, mungkin dari sepatu orang lain,” ucap dia.

Sari mengaku, dia pun berinisiatif melihat ke dalam kamar, dan melihat tempat tidur yang sudah bergeser serta jenazah korban dalam keadaan terikat. “Di situ saya lihat ternyata korban berada dalam posisi meringkuk di lantai,” jelasnya.

Padahal menurut Sari, korban yang sehari-harinya bekerja sebagai asisten rumah tangga ini dikenal sebagai sosok yang baik dan ramah.

Bila berpapasan dengan warga, sambung dia, korban juga selalu berteguran. “Setahu kami orangnya baik. Biasanya perginya pagi, pulang sore,” sebutnya. Sementara itu, keponakan korban, Ramadhani mengaku, tewasnya korban sangat mengejutkan pihak keluarga.

Apalagi keluarga menilai, korban adalah sosok yang ramah dan tak memiliki musuh. “Saat bibi dimandikan, jenazahnya banyak luka lebam, goresan, dan tusukan. Untuk itu kami minta kepada pihak kepolisian agar mengungkap kasus ini,” tuturnya.

Kapolsek Patumbak Kompol Arfin Fahreza yang dikonfirmasi wartawan membenarkan adanya penemuan mayat dalam keadaan tangan, kaki dan mulut terikat tergeletak bawah tempat tidur itu.

“Iya benar kita menemukan korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa,” ungkapnya. Arfin menyebutkan, sejauh ini pihaknya masih mendalami kasus dugaan pembunuhan tersebut.

Untuk itu, dia pun meminta waktu agar dapat mengungkapnya. “Kita masih mendalami kasus tersebut, mohon waktunya,” tandasnya.

Saat ini rumah korban sendiri sudah diberi garis polisi. Informasi yang didapat, di rumah itu, Diana alias Dina hanya tinggal seorang diri karena anaknya tinggal bersama anggota keluarga yang lain.(in/dra/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini