Bumdes Bersama Indah Desa Sei Apung Tidak Beroperasi Lagi

Editor: metrokampung.com

Sei Apung, metrokampung.com
Sudah 2 tahun belakangan ini Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Bersama Indah, Desa Sei Apung, Kecamatan Kualuh Hilir, Kabupaten Labura, tidak beroperasi.

Informasi yang dihimpun, Jumat (7/5/2021), Bumdes Bersama Inda berdiri pada tahun 2018. Mereka awalnya mengelola jenis pupuk dan jenis racun.

Selanjutnya tahun 2019-2020, Bumdes Bersama Indah bermasalah akhirnya tutup. Dan ruko yang dikontrak dulu untuk usaha bumdes, sudah dikontrakan pemiliknya ke yang lain.


Menurut keterangan dari warga (pak Siahaan) masyarakat desa Sei Apung kakau Bumdes Bersama Indah sekarang lagi marbulut-bulut.

"Artinya uang dana Bumdes dipakai bendahara Bumdes, Boy Riki Habehaan sebesar Rp. 42.236.500. Padahal modal Bumdes kami sepengetahuan saya sebesar Rp. 200.000.000,-. Sebagian lagi masih ada katanya di buku rekening Bumdes. Jadi kemana sisanya, apakah tidak ada penghasilan/keuntungan  penjualan pupuk dan racun selama ini," tuturnya.

Sambungnya lagi, yang paling kecewanya waktu beroperasi Bumdes ini  menjual harga pupuk dan racun selisih Rp. 10 ribu hingga 15 ribu dari harga toko pupuk dan racun yang ada di desa kami ini. Padahal sudah Bumdes sendiri," ujarnya dengan dana kesal.

Dan warga berharap, tolonglah di selesaikan Pemdes dan BPD selaku tempat pengaduan kami, sebelum turun ladang.

Selanjutnya masyarakat desa Sei Apung mengucapkan banyak terima kasih masih ada wartawan yang prihatin Ke Desa kami ini," tutupnya.

Supaya informasi tersebut lebih jelas, wartawan langsung tinjau ke kantor Desa Sei Apung. Kades Marben Manik tidak ada di tempat, info dari Sekdes Candra Simbolon kalau kades lagi di Luar.

Dan Candra Simbolon selaku Sekdes Desa Sei Apung tidak mau diminta keterangan, beliau mengatakan tidak mengetahui sama sekali masalah Bumdes bersama Indah.

Selanjutnya, wartawan langsung menjumpai Ketua BPD Hasudungan Siringoringo ke kediamannya. Beliau lagi di luar kota, info dari Miss Sari penjaga rumah beliau.

Wartawan metrokampung.com langsung menelepon Ketua BPD Hasudungan Siringoringo, beliau mengatakan tidak tau dan belum itu masa saya sebagai BPD permasalahan Bumdes. Artinya saya sama sekali tidak mengetahui permasalahan Bumdes Bersama Indah," jawabnya.(Suandi Simbolon/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini