Dairi, metrokampung.com
Bertarung dimasa pandemi Covid 19 bukan menjadi penghalanng bagi segenap petani, Salah Satu kelompok Tani Unggul Kelurahan Kuta Gambir Kecamatan Sidikalang berhasil Mendukung Program Pemerintah saat ini dalam peningkatan Ketahanan pangan, Mendapatkan Bantuan Bibit jagung Dari Dinas Pertanian Kabupaten Dairi pada Bulan Februari 2021, kelompok Tani Unggul Akhirnya Panen.
Diharapkan kedepannya Banyak kelompok Tani yang sudah Mandiri dan Berkembang, pandemi covid 19 bukan menjadi penghalang bagi para petani untuk menunjukkan kualitas serta kegigihannya Untuk meningkatkan Tingkat kesejahteraan pemerintah Akan tetap bersama Rakyat, Dinas Pertanian Dairi Melalui PPL akan selalu siap mendampingi.
Ini dikatakan oleh kadis Pertanian kabupaten Dairi Ir.Efendi Berutu pada saat mendampingi kelompok Tani Unggul dipanen Perdananya Di kelurahan Kuta gambir kecamatan Sidikalang ,Rabu (02/06/2021).
Efendi Berutu Mengatakan Pada panen perdana kelompok Tani Unggul kelurahan kuta Gambir tersebut bahwa Kedepan kita berharap Dapat bersinergi dan saling dukung mendukung.
"Petani adalah pahlawan sandang pangan, apalagi saat ini kita sedang dilanda pandemi covid 19, Pemerintah Kabupaten Dairi melalui Bupati DR.Eddy keleng Ate Berutu sedang berjuang untuk mendongkrak tingkat kesejahteraan masyarakat Dairi saat ini, Anggaran Banyak yang terpotong dikarenakan penanganan covid 19, tapi kita lihat saat ini perjuangan Bupati ke petani sangat sangat serius," katanya.
"Untuk distributor benih,. tolonglah dibina dan dibantu petani kita, kalau bisa kalian buat lah penangkar bibit jagung di Dairi ini, biar bibitnya sesuai dengan iklim disini, kalau Dari luar sajanya bibitnya mungkin dengan iklim yang berbeda bisa jadi hasilnya juga akan tidak maksimal " Tambah kadis
Irwansyah lingga selaku ketua kelompok Tani unggul mengatakan bahwa saat ini setelah mendapat bimbingan dan bantuan Dari dinas pertanian selaku petani sangat merasa bahagia serta menghrapkan kedepan dapat lebih menunjukkan karya yang lebih besar kedepannnya.
" Jika boleh kami dibantu pak, bantuan mesin pencacah biar tungkul jagungnya bisa kami olah menjadi pupuk organik," kata irwansyah.(vikram/mk)
.jpg)
