Proyek Jalan Baru Sei Lepan Dibiarkan Mangkrak, Anggarannya Diduga Mencapai Puluhan Milyar

Editor: metrokampung.com

Langkat, Metrokampung.com
Proyek jalan baru di Kelurahan Alur Dua, Kecamatan Sei Lepan,  Langkat  yang menghubungan dua kecamatan, yakni Kecamatan Sei Lepan dan Babalan dibiarkan mangkrak selama  puluhan tahun, padahal  diduga biayanya mencapai puluhan milyar dan sudah dimulai sejak tahun 2007. 

Informasi yang diperoleh, Rabu (16/6/2021)  menyebutkan, hal itu telah menjadi tanda tanta besar di tengah- tengah masyarakat.  

Anehnya, meskipun mangkrak, tidak ada aparat penegak hukum yang berupaya untuk mengungkapnya . Lalu, karena mangkrak dan sudah rusak parah akhirnya di pinggir Jalan baru itu banyak bermunculan warung remang-remang, sehingga semakin meresahkan masyarakat.
     
Selain itu, karena jalan itu mulai rusak parah, aktivitas masyarakat yang menggunakan jalan itu pun menjadi terganggu.
     
Buk Atik Warga Gg Dodol Keluarahan Alur Dua, Kecamatan Sei lepan yang memiliki lahan persawahan di sekitar jalan baru tersebut mengharapkan agar Pemkab Langkat segera memperbaiki jalan yang sudah rusak tersebut agar aktivitas masyarakat bisa kembali normal. 

"Kami berharap Pemkab Langkat segera memperbaiki jalan baru yang rusak ini agar kami tidak terganggu dalam menjalankan aktivitas sehari-hari kami,” ujarnya.
     
Nah, apa tanggapan Pemkab Langkat ? Apa tanggapan Bupati dan Kadis PUPR Langkat ?
     
Sayangnya, Wakil Bupati Langkat, H. Syah Afandin, SH (Ondim) saat dikonfirmasi, Rabu sore (16/6), tidak bisa dihubungi. Masyarakat berharap agar Ondim tidak diam, karena biar bagaimana pun juga dia berasal dari wilayah Teluk Aru.
     
"Ya, percumalah Wakil Bupati kita orang Teluk Aru, kalau permasalahan ini tidak bisa ditindaklanjutinya,"  ujar warga yang lain dengan wajah yang masam. (BD/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini