Medan, metrokampung.com
Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) RI Komjen Pol Heru Winarko melakukan melakukan kunjungan kerja di Jalan Klambir V, Kelurahan Lalan, Kecamatan Sunggal, Kota Medan didampingi oleh Kepala BNNP Sumatera Utara Brigjend Pol Drs Atrial SH, Perwakilan UNODC untuk ASEAN Mr.Collin Brown, Pejabat Forkompimda Sumatera Utara dan Kota Medan pada Senin 19 Agustus 2019.
Selain memberikan arahan kepada jajaran BNN Provinsi dan Kabupaten/Kota, Heru Winarko juga mendeklarasikan pencanangan Kelurahan/Desa Bersih Narkoba (BERSINAR). Heru Winarko dalam kata sambutannya mengatakan penanganan narkoba adalah tanggung jawab bersama, khususnya Kepala Desa (Lurah dan Kades) yang merupakan bapak masyarakat.
“Semoga bapak-bapak kepala desa akan selalu ingat amanah yang dipegang, mari kita menjaga wilayah kita dari narkoba dan kita niatkan apa yang kita lakukan sebagai ibadah,” ungkap Kepala BNN dalam sambutannya.
Didalam laporan yang di bacakan oleh Kepala BNNP Sumatera Utara menyampaikan bahwa jumlah desa/kelurahan yang ikut pencanangan Desa/Kelurahan Bersih Narkoba di Wilayah Provinsi Sumatera Utara sebanyak 22 Desa/Kelurahan yang ada di Provinsi Sumatera Utara dan desa tersebut menjadi pilot project. Desa-desa tersebut nantinya akan memiliki posko dengan jadwal piket patrol yang diisi oleh anggota Polsek, Koramil, BNN, serta relawan.
Pencanangan desa bersinar ini dilakukan di beberapa lokasi yang memiliki kerawanan dan kerentanan terhadap penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Selain pencanangan program desa bersinar, di daerah-daerah tersebut juga diberlakukan program pemberdayaan alternatif dan rehabilitasi berbasis masyarakat. Kemudian diadakan pula pelantikan dan pengukuhan relawan anti narkoba wilayah Provinsi Sumatera Utara.
Kemudian dilanjutkan dengan peresmian wilayah desa atau kelurahan bebas narkoba dan penyerahan batuan sembako dan tenda becak sebagai bentuk diseminasi informasi kepada Perwakilan masyarakat dan abang becak serta peresmian posko relawan anti narkoba di Kelurahan Lalang. Sehingga dengan adanya posko tersebut, wilayah Kelurahan Lalang dapat menjadi wilayah bebas narkoba dan dapat menjadi contoh bagi wilayah lain yang ada di Kota Medan khususnya dan Sumatera Utara pada umumnya.
Kepala BNN RI juga berharap seluruh program tersebut tidak hanya menjadi seremonial semata, tetapi juga akan menjadi program yang berkelanjutan. Mengingat angka penyalahgunaan narkoba di wilayah Sumatera Utara merupakan yang tertinggi kedua di Indonesia. Dengan diadakannya program desa bersinar diharapkan dapat mengubah daerah-daerah rawan tersebut menjadi daerah yang benar-benar bersih dari narkoba.
#StopNarkoba
#CegahNarkoba
Salam,
Humas BNNP Sumut
