Tobasa, metrokampung.com
Sebelum nya, Beredar video oknum Anggota DPRD Tobasa, Sabam Simanjuntak berselisih paham dengan Seorang warga dengan mengeluarkan kalimat jika si perekam video memelihara begu ganjang, memberikan jawaban atas peristiwa tersebut.
Saat dikonfirmasi oleh Media melalui seluler ke nomor 081265772xx, Sabam mengatakan hal itu terjadi karena warga Atas Nama Marli Sihombing menghadang rombongan wakil bupati yang saat itu meninjau pembukaan jalan desa dan jaringan listrik ke desa Peatalun.
"Saya emosi, karena dia menghadang rombongan pejabat yang hendak meninjau pembukaan jalan desa dan jaringan listrik ke desa pea talun. Kan sebagai masyarakat yang di tua kan disini, tentu saya merasa malu akan peristiwa penghadangan pejabat tersebut, ujarnya.
Kemudian ketika disampaikan sesuai informasi jika pemicu nya adalah adanya dugaan Galian C, Sabam dengan tegas mengatakan jika itu tidak benar.
"Di Tobasa tidak boleh ada Galian C, tetapi kemarin ada alat berat disitu, ya Peruntukan untuk pembukaan jalan desa dan itu juga yang ditinjau oleh wakil Bupati, dan tidak mungkin material itu kita tumpuk. Oleh karena itu, saya menurunkan Dump Truk untuk membawa Bekas Galian Pembukaan jalan tersebut ke bawah untuk ditumpuk.tidak untuk dijual, jadi jangan salah persepsi .
Jadi jangan di plesetkan ya, itu memang fakta. Alat berat itu kita turunkan untuk membuka jalan, yang bersumber dari dana desa untuk pembiayaan nya. Dan saya yang bertanggung jawab atas pekerjaan tersebut, tidak ada urusan dengan Anak saya seperti informasi yang didengar jika ada Galian C milik DPRD, jadi Sekali lagi tak ada urusan sama anak saya ,"Ujar Sabam Simanjutak mengakhiri.
Sekedar Mengetahui jika Sabam Simanjuntak merupakan Ayah dari Anggota DPRD Tobasa, Edward Simanjuntak. (Herman/mk)
