Diancam Bunuh Kembaran Kades Wartawan Lapor ke Polsek Tamora

Editor: metrokampung.com
Merngab Ginting saat bikin laporan ke Polsek Tanjung Morawa.

Tanjung Morawa, metrokampung.com
Mberngab Ginting (49) wartawan salah satu media elektronik mendatangi Polsek Tanjung Morawa, Minggu (24/1/21).
 
Kepada petugas jaga Bripka Indra Sianturi, Ginting yang tinggal di Kecamatan STM Hilir, Kabupaten Deli Serdang mengaku diancam bunuh oleh ST, warga Desa Telaga Sari, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang yang merupakan saudara kembar oknum Kepala Desa (Kades) Simempar, Kecamatan Gunung Meriah, Kabupaten Deli Serdang pada Sabtu (23/1/21) malam di warung Simpang Kayu Besar Tanjung Morawa.
 
Bukan cuma diancam akan dihabisi, Ginting juga mengaku ditakut-takuti oleh 6 pria mengendarai 3 unit sepeda motor saat dirinya hendak pulang ke rumahnya di Kecamatan STM Hilir usai bertemu dengan ST di Tanjung Morawa.
 
Diceritakan Mberngap dihadapan petugas, ancam bunuh yang dialaminya bermula saat dirinya melakukan konfirmasi dengan Kades Simempar terkait dugaan penyelewengan alokasi dana desa Simempar.
 
Bukan jawaban yang didapat Ginting, saudara kembar Kades Simempar, Wari Tarigan yang menemui dirinya malah mengancam akan menghabisi Ginting jika berita yang akan dikonfirmasinya tersebut naik ke permukaan.
 
"Pelaku bilang akan membunuh ku kalau sampai berita yang ku konfirmasi tayang. Karena katanya pelaku sudah tau rumah dan keluarga ku. Juga kemana saja perjalananku sudah dimata-matainya,"jelas Ginting menirukan ancaman ST kepadanya.
 
Bahkan, lanjut Ginting, saat dirinya hendak pulang ke rumahnya di Kecamatan STM Hilir, Kabupaten Deli Serdang, mobil Kijang Kapsul yang dikendarainya dipepet 3 kreta dengan 6 pengendara boncengan.
 
"Takut terjadi apa-apa dengan aku maupun keluarga, maka aku melapor dan minta perlindungan ke Polsek Tanjung Morawa," tambahnya.
 
Usai Ginting menceritakan semua yang dialaminya, petugas kemudian mencatat laporannya dan akan ditindaklanjuti.
 
"Laporan bapak sudah kita catat ya Pak Ginting,"ujar Bripka Indra Siantur kepada Mberngap Ginting.
 
Punbegitu, Ginting tetap keukeh akan melanjutkan dugaan penyelewengan dana desa Simempar.
 
"Karena ini berita. Wajib diberitakan walau dengan resiko seperti saat ini,"tambah Ginting.(tim/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini