 |
| FOTO BERSAMA : Ephorus HKBP Pdt. Dr. Darwin Lumbantobing, Praeses HKBP Distrik XIII Aslab Pdt. Bernard Manik STh, Pendeta Resort Tanjungbalai Pdt. Ramli Gultom STh, Ketua Umum Panitia Tahun Kesehatan dr. Andrew G Sitorus, MKM foto bersama dengan Asisten Pemerintahan Nurmalini Marpaung, Wakil Ketua DPRD Tanjungbalai Leiden Butar-butar, anggota DPRD Sumut Ebenezer Sitorus serta Foorkopimda setempat dalam rangka tahun kesehatan 2018 HKBP Distrik XIII ASLAB yang dilaksanakan di gereja HKBP Tanjungbalai, Minggu (7/10). |
Tanjungbalai-metrokampung.com
Pesta puncak Tahun Kesehatan dan Kebersihan dalam lingkungan hidup 2018 HKBP Distrik XIII Asahan Labuhan Batu (Aslab) yang diselenggarakan di gereja HKBP Kota Tanjungbalai, Minggu (7/10) berlangsung meriah dan penuh sukacita.
Acara puncak tahun kesehatan itu dihadiri oleh pucuk pimpinan Ompui Ephorus HKBP Pdt. Dr. Darwin Lumbantobing, Praeses HKBP Distrik XIII Aslab Pdt. Bernard Manik STh, Pendeta HKBP Resort Tanjungbalai Pdt. Ramli Gultom STh, Ketua Umum Panitia Tahun Kesehatan dr. Andrew G Sitorus, MKM dan seluruh para pendeta, bibelvrow, diakones beserta pimpinan jemaat dan parhalado dan ribuan jemaat yang terdiri dari 25 Resort HKBP se-Distrik XIII Aslab.
Selain itu turut hadir Wali Kota diwakili Asisten Pemerintahan Nurmalini Marpaung, Wakil Ketua DPRD Tanjungbalai Leiden Butar-butar, anggota DPRD Sumut Ebenezer Sitorus, mewakili Kapolres Tanjungbalai dan Asahan, Dandim 0208/AS, Danlanal TBA, unsur FKUB setempat.
Amatan SIB, sebelum perayaan pesta puncak Tahun Kesehatan dan Kebersihan dalam Lingkungan Hidup itu dimulai, terlebih dahulu diawali dengan kebaktian. Kemudian dilanjutkan dengan penyampaian kata sambutan dan dirangkai dengan pemotongan kue Ulang Tahun HUT HKBP Ke-157 oleh Ephorus, serta pemberian ulos kehormatan kepada Pemerintah Kota Tanjungbalai, Forkopimda dan para undangan.
Dalam kesempatan itu, Ephorus HKBP Pdt. Dr. Darwin Lumbantobing mengatakan, HKBP saat ini sudah berusia 157 tahun. Dikatakan, HKBP tumbuh dari etnis Batak (lokal), namun sudah berbuah ditingkat universal. Diharapkan perkembangan HKBP dapat memberikan kontribusi bagi pembangunan tidak hanya untuk jemaat HKBP namun juga untuk dunia.
Ephorus juga mengatakan, jemaat HKBP harus sehat jasmani dan sehat rohani. Oleh karena itu HKBP melakukan pencanangan Tahun Kesehatan dan Kebersihan dalam lingkungan hidup. Pencanangan itu merupakan kali ketiga yang dilakukan setelah tahun tahun 2016 lalu dengan mengusung program tahun keluarga dan tahun pendidikan dan pemberdayaan.
“Pencanangan ini merupakan ajakan bagi seluruh jemaat HKBP yang ada didunia untuk menjadi keluarga jemaat yang sehat dan bersih dalam lingkungan hidupnya serta harus peduli dengan lingkungan hidup disekitarnya. Program ini tentunya adalah program yang luhur dan mulia yang patut disambut dan didukung oleh jemaat HKBP yang tersebar di seluruh nusantara ini, ” kata Ephorus.
Dikatakannya, peranan HKBP dalam melahirkan serta menciptakan anak-anak bangsa di Negeri Indonesia sudah tidak terpungkiri lagi. Sudah banyak anak bangsa yang sudah mengambil peran masing-masing dalam mengisi pembangunan di Negeri ini,” ucapnya.
Diharapkannya, melalui acara pencanangan tahun kesehatan dan kebersihan dalam lingkungan hidup itu dapat menjadi panduan dan pelita bagi seluruh jemaat HKBP menuju masyarakat sehat, bersih dan cinta lingkungan hidup, serta sejahtera dan optimis dalam menapak masa depan yang lebih baik,” pungkasnya.
"Saya sangat bangga mendengar berita bahwa program tahun kesehatan dan kebersihan untuk daerah pelayanan Distrik Aslab ini dapat terlaksana dengan baik. Saya tahu, program ini tidak bisa terlaksana dengan baik tanpa dukungan dari pemerintah. Saya ucapkan terimakasih banyak atas dukungan pemerintah dan seluruh pihak serta siapa saja yang turut serta mensukseskan acara ini, " ucap Ephorus.
Wali Kota Tanjungbalai yang diwakili Asisten Pemerintahan Nurmalini Marpaung dalam kesempatan itu menyampaikan dukungan pemerintah setempat atas program tahun kesehatan tersebut karena hal itu juga sesuai dengan Visi Pemko Tanjungbalai "BERSIH" Berprestasi, Religius, Sejahtera, Indah dan Harmonis.
"Pemko Tanjungbalai sangat mendukung program yang dilaksanakan oleh HKBP melalui pencanangan tahun kesehatan ini. Kita berharap kegiatan ini terus dilaksnakan dan berkesinambungan, mengingat program HKBP tahun ini yakni kesehatan dan kebersihan dalam lingkungan hidup, artinya mengajak semua masyarakat untuk menjalani pola hidup sehat, baik jasmani dan rohani. Hal itu dapat terwujud dengan menjaga kebersihan dan lingkungan sekitar dan mensosialisasikan akan pentingnya kesehatan," ucapnya.
Sementara itu, Ketua panitia Tahun Kesehatan dan Kebersihan 2018 HKBP Distrik ASLAB, Dr. Andrew G Sitorus MKM, dalam sambutannya melaporkan bahwa dalam mensukseskan tahun kesehatan itu, pihaknya telah melaksanakan berbagai kegiatan dalam bidang kesehatan seperti penyuluhan kesehatan, pemeriksaan dasar kesehatan, operasi bibir sumbing, operasi katarak, donor darah serta beberapa rangkaian perlombaan seperti lomba cuci tangan bagi anak sekolah minggu, senam Lansia terhitung sejak bulan Juni lalu hingga perayaan puncak.
"Tujuan dari seluruh program tahun kesehatan ini untuk meningkatkan kesadaran akan kesehatan masyarakat khususnya jemaat gereja se Distrik XIII Aslab, terlebih dapat meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat," ucap Andrew.
Amatan wartawan, acara itu juga dirangkai dengan pemberian cenderamata kepada Ephorus HKBP, dan kemudian dirangkai dengan tortor dari setiap gereja HKBP sewilayah Distrik XIII Aslab, lelang, serta acara lucky draw. (laban/red)
