Pahae-metrokampung.com
Derasnya air hujan ditambah buruknya saluran air yang tertutup reruntuhan bangunan Penahan Tanah yang di bangun di SD NEGRI PANGALOAN Tahun 2017 bersumber dari APBD Taput yang sampai saat ini belum di tangani pihak terkait menyebabkan luapan air memenuhi badan jalan disertai bebatuan terbawa arus air memenuhi badan jalan.
Karena kejadian cukup mengganggu arus kendaraan bermotor dan rumah-rumah penduduk karena cipratan air dari badan jalan tersapu roda kendaraan bermotor yang meresahkan warga sekitar.
Kejadian ini akan terus berlanjut mengingat tingginya curah hujan yang saban hari menguyur Pahae.
Masyarakat sangat berharap Pemerintah segera menangani masalah ini dan mengusut pemborong Proyek abal-abal yang bangunanya hanya seumur jagung.(jufri/red)