Jelang Hardiknas 2 Mey 2019 Para Pelajar Dihibur Para Artis Terkemuka

Editor: metrokampung.com

Sinar-Metrokampung.com 
2 Mey 1889 diperingati menjadi hari pendidikan nasional, hal ini sering kita dengar, ternyata sejumlah kalangan bertanya jika tanggal 2 mey  diperingati sebagai hari pendidikan nasional.

Memperingati kelahiran  tokoh pelopor pendidikan di Indonesia sekaligus pendiri lembaga pendidikan taman siswa Ki Hajar Dewantara oleh pemerintah sekaligus ditetapkan sebagai hari Pendidikan Nasional.

Perlu diketahui, bahwa 2 Mei bukanlah hari libur nasional, akan tetapi hari pendidikan nasional dirayakan secara luas di Indonesia.

Hal ini dikatakan panitia perayaan hardiknas Kecamatan Sinar Ir Fernando Marpaung kepada MK minggu 28/4"19.

Dirinya menjelaskan, sejarah hari pendidikan nasional yang menjadi  perjuangan almarhum Ki Hadjar Dewantara itu, lahir di Yogyakarta pada tanggal 2 Mei 1889 dengan nama asli Raden Mas Soewardi Soeryaningrat berasal dari keturunan keraton.

Dengan mengenang sejarah itu, Kecamatan Siantar Narumonda beserta guru dan sejumlah pelajar laksanakan peringatan hardiknas pada minggu 28/4"19 di lokasi Kecamatan Sinar terang Fernando.

Terlihat sejumlah grup artis-artis terkemuka Tobasa seperti "Sitorus Trio" dengan meringankan langkah datang ke Sinar demi memperingati hari pendidikan itu,  sekaligus menghibur para masyarakat pendidikan dan pelaku ajar.

Seperti diketahui,  Ki Hajar Dewantara mengeyam pendidikan di Sekolah Dasar ELS, dan melanjutkan ke sekolah Belanda yang bernama STOVIA atau Sekolah Dokter Bumiputera namun tidak sampai lulus dikarenakan sakit.

Jenjang karirnya pernah bekerja sebagai wartawan di beberapa tempat yaitu Midden Java, Sedyotomo, Oetoesan Hindia,  De Express, Kaoem Moeda,  Tjahaja Timoer dan Poesara.

Pada saat Kabinet pertama Republik Indonesia, ia diangkat menjadi Menteri Pendidikan dan mendapat anugerah gelar Doktor kehormatan Doctor Honoris Causa, Dr.H.C.  dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta pada Tahun 1957.

Hasil karya seperti kutipan kalimat “Tut Wuri Hadayani” yang memiliki arti “di Belakang Memberikan Dorongan” makna dari kalimat ini dijadikan motto dan slogan pendidikan serta menjadi landasan dalam rangka memajukan pendidikan di tanah air.

Dengan memperingati Hari Pendidikan Nasional setiap Tanggal 2 mey ini, diharapkan dapat memberikan makna tersendiri yang mendalam terhadap kemajuan pendidikan baik formal maupun Informal di Indonesia.(e/mk)


Share:
Komentar


Berita Terkini