Di Sungai Kualuh, Pemancing Ikan Temukan Mayat Telah Bau

Editor: metrokampung.com
Mayat yang ditemukan sedang dievakuasi.

Labura, metrokampung.com 
Seorang laki-laki TORKIS SIANTURI, (50) warga Jalan Pembangunan Kelurahan Aek Kanopan Kecamatan  Kualuh Hulu Kabupaten Labura ditemukan tidak bernyawa di sungai Kualuh tepatnya di Aliran Sungai Kualuh Lingk.XIII Pangasean Kelurahan Gunting Saga Kecamatan Kualuh Selatan Kabupaten Labura, Kamis (6/2/2020) sekira pukul 11.15 Wib.

Mayat TORKIS SIANTURI, sedang dilakukan visum di Rumah Sakit. 

Informasi yang dihimpun, Tuah Sir (46) sedang asik memancing bersama dua orang rekannya di sungai Kualuh, alangkah terkejutnya Tuah Sir melihat adanya terapung mirip manusia, tersangkut di bawah pohon di pinggir aliran sungai Kualuh kemudian memberi tahukan nya kepada rekan/teman nya sesama pemancing ikan, mereka pun secara bersama sama ke tempat penemuan mayat seorang pria dan dapat dipastikan bahwa penampakan itu adalah seorang mayat berjenis laki-laki yang tidak dikenal, para saksi itu memberi tahukan penemuan mayat itu dan melaporkan nya ke pihak kepolisian Polsek Kualuh Hulu.

Petugas Polsek Kualuh Hulu melakukan cek dan olah TKP dari hasil cek TKP keadaan korban dalam posisi terapung disungai dan tersangkut dibawah pohon,kondisi korban sudah membengkak, dan menimbulkan aroma tidak sedap, saat ditemukan korban hanya memakai baju kemeja warna  abu- abu yang menutupi separuh wajah korban, selanjutnya  Team Unit Reskrim mengevakuasi mayat tersebut untuk di bawa ke RSU indra husada Membang Muda Aek kanopan Labura, untuk dilakukan pemeriksaan lanjut dan lidik, sempat di kabar kan jenajah tersebut Mr X belum diketahui identitasnya.

Kapolsek Kualuh Hulu AKP Sahrial Sirait bersama Kanit Reskrim Polsek Kualuh Hulu IPDA Y. HENDRAWAN GULTOM membenar penemuan mayat pria itu. Informasi yang di dapat, korban terakhir keluar pada pukul 01.00 wib (04/02/20).

Dan kabarnya mengendarai honda beat warna hitam orange putih pada selasa subuh, namun kini sepeda motornya belum ditemukan.

Kapolsek Kualuh Hulu AKP Sahrial Sirait bersama kanit reskrim IPDA Y Hendrawan Gultom, membenarkan penemuan mayat itu.

"Iya saat ini sedang diotopsi dan penyebab kematian nya belum di ketahui masih dalam penyelidikan," katanya.(st/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini