Bupati Karo Puji Warga Ketaren, Kabanjahe Cegah Covid-19

Editor: metrokampung.com

Kabanjahe, metrokampung.com
Bupati Karo, Terkelin Brahmana, SH, MH puji kepedulian warga Jalan UKA, Kabanjahe Desa Ketaren, Kecamatan Kabanjahe yang sigap membantu pemerintah mencegah penanganan Covid-19.

Dalam situasi seperti ini, sudah seharusnya kita semua, saling peduli, saling membantu dan bergotongroyong. Setiap upaya sekecil apapun dalam pencegahan Covid-19, di wilayah masing-masing patut diapresiasi.

Hal itu diungkapkan Bupati Karo Terkelin Brahmana didampingi didampingi Plh Gugus Tugas, Ir Martin Sitepu dan Direktur RSU Kabanjahe, dr Arjuna Wijaya SpP serta sejumlah tokoh masyarakat Tionghoa Kabanjahe saat singgah di posko pencegahan Covid-19 di Jalan eks Universitas Karo (UKA) Kabanjahe, Kamis (23/4).

Menurut Terkelin Brahmana, jumlah kasus Covid-19 di Indonesia terus mengalami peningkatan, untuk itu pemerintah kembali mengingatkan masyarakat untuk mematuhi Protokol Kesehatan, menjaga jarak demi menekan penyebaran virus.

“Kesigapan yang dilakukan warga desa Ketaren khususnya Dusun 6, Jalan UKA dengan menyemprot disinfektan setiap mobil atau kendaraan yang masuk wilayah itu serta mengukur suhu tubuh, sungguh sebuah upaya rasa kepedulian yang tinggi dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” kata Bupati. Pada kesempatan itu juga Bupati memakaikan masker kepada warga yang lewat.

Petugas Posko Ferianta Purba, SE dan M Rapi Ginting, SE yang juga keduanya anggota DPRD Karo mengaku, kami bersama seluruh masyarakat warga Jalan UKA serta sejumlah pihak lainnya di Dusun 6, Desa Ketaren, Kecamatan Kabanjahe, berbagi kasih dan bergotongroyong mengantisipasi virus corona (covid 19), ujarnya.

 Kepada warga yang melintas kami menjelaskan informasi tentang Covid-19 dan memastikan bahwa setiap warga yang tinggal di wilayah kami bisa memahami dan melakukan langkah pencegahan penularan Covid-19, kata Ferianta Purba.

Ditambahkan M Rapi Ginting yang juga Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Karo, semua kegiatan sosialisasi maupun penyemprotan disinfektan kepada setiap kendaraan yang masuk menggunakan masker, menjaga jarak antar orang minimal 1 meter, dan memastikan tangan serta pakaian yang digunakan dalam kondisi bersih dan steril,” ucap  Rapi Ginting.

“Kita semua memiliki kewajiban dan tanggung jawab mengatasi dan memutus mata rantai wabah virus Corona atau Covid-19 yang saat ini menjadi pandemi dunia,” tuturnya.(amr/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini