 |
| Kades Selatmi, Subrianto secara simbolis menyerahkan bantuan BLT kepada salah satu warga. |
Selatmi, metrokampung.com
Bantuan Langsung Tunai (BLT), yang seharusnya dibagikan kepada masyarakat yang terdampak virus Covid 19 sebelum lebaran Idul Fitri, mengalami perubahan sampai lewat tiga hari sesudah lebaran.
Seperti penuturan Subrianto Kades Selatmi kepada awak media metrokampung.com mengatakan
keterlambatan pembagian BLT Dana Desa ini bukan kesalahan dari pihak Bank, melainkan karena penyelesaian pemberkasan seperti buku Bank dan ATM selesai satu hari sebelum hari raya idul Fitri.
 |
| Babinsa Desa Selatmi,Serka Amin saat memberikan bantuan BLT secara simbolis disaksikan Camat Moro, Bapak Chaidir, S.sos. |
"Ini sudah menjadi kesepakatan kita bersama,bahwa pembagian dana BLT ini kita lakukan setelah lepas lebaran, mengingat waktu yang sangat mepet, jadi ini bukan atas inisiatif saya sendiri," ucap Kades Subrianto kepada awak media metrokampung.com.
Seperti pantauan kami dilapangan,penerima bantuan BLT Dana Desa ini dibagikan kepada 164 Kepala Keluarga (KK) yang benar-benar keluarga kurang mampu, dan telah dilakukan pendataan secara berulang-ulang kelapangan untuk menghindari bantuan yang salah sasaran," tutur kades.
Lanjut Subrianto,"mudah-mudahan bantuan ini sangat bermanfaat untuk meringankan beban perekonomian mereka ditengah Pandemi Covid 19 ini,dan tak lupa saya ucapkan terimakasih kepada pemerintah yang sudah mau peduli dengan apa yang di alami rakyatnya.
"Mudah-mudahan kedepanya Indonesia makin jaya dan makmur, salam dari kami untuk pemimpin bangsa ini, doa kami yang terbaik untuk bangsa yang kita cintai ini," jelasnya.
Penulis : Sahat Sijabat
Editor : Simon Sinaga
.jpg)
