 |
HM Iskandar Sinaga (nomor dua dari kanan) ditunjuk sebagai Plt Ketua DPD Tingkat II Partai Golkar Deliserdang. |
Lb Pakam, metrokampung.com
Ketua DPD Tingkat I Partai Golkar Sumatera Utara, Musa Rajekshah, menunjuk sekaligus memilih Ir HM Iskandar Sinaga sebagai Plt Ketua DPD Tingkat II Partai Golkar Deliserdang.
Ketua Golkar Sumut yang akrab disapa Ijeck, juga menunjuk dan memilih Drs Rahman sebagai Plt Sekretaris Partai Golkar Deliserdang, Rabu (3/3/21).
Penunjukan HM Iskandar Sinaga dan Rahman yang saat ini masing-masing menjabat Ketua Korbid Kesra dan Wakil Bendahara Golkar Sumut tersebut sudah ditandatangani Musa Rajekshah.
Ketua Korbid Kepartaian DPD Golkar Sumut HM Hanafiah Harahap ketika dikonfirmasi via selular, Kamis (4/3/21) membenarkan hal itu.
Ia menegaskan bahwa penunjukan kedua pengurus Golkar Sumut tersebut itu saat rapat yang dipimpin Ketua Golkar Sumut.
“Semalam (Rabu) diteken SK Plt tersebut. Pemilihan kedua orang tersebut karena semua pengurus DPD Golkar Sumutkan dianggap mempuni semuanya untuk mengayomi kabupaten/kota hingga ke bawah,” kata Hanafiah.
Ia menjelaskan, bahwa tugas utama Plt Ketua dan Sekretaris berdasarkan surat tersebut adalah melakukan persiapan menuju Musda.
Berikutnya, Plt Ketua dan Plt Sekretaris Partai Golkar Deliserdang diberi kewenangan penuh untuk melanjutkan tugas-tugas kerja revitalisasi organisasi secara kelembagaan.
“Baik tingkat kabupaten maupun tingkat kecamatan hingga tingkat kelurahan/desa dan yang berkaitan dengan Organisasi Partai Golkar Deliserdang,” katanya.
Hal itu, lanjut Hanafiah agar tidak terjadi kesimpang-siuran apa makna tugas dan tanggung jawab Plt Ketua. “Ini hal yang biasa, apalagi bagi Partai Golkar,” tegasnya.
Ia menegaskan, bahwa hal tersebut menjadi perintah dan konsideren organisasi. Tidak ada yang aneh dalam penetapan tersebut.
“Apalagi setelah pengunduran diri Tengku Achmad Tala’a, tentu organisasi ini harus terus berlangsung. Jadi ketidakhadiran Tengku Achmad Tala’a sebagai pimpinan bukan berarti Golkar Deliserdang itu berhenti,” tandasnya.
Saat disinggung apakah dengan penunjukan Plt Ketua dan Sekretaris Golkar Deliserdang, maka Musda akan kembali digelar ulang, Hanafiah menepisnya.
“Cuma menuju Musda, mempersiapkan langkah-langkah dan jangan lupa sebagai upaya kesinambungan konsolidasi organisasi,” jelasnya.
Terkait nasib kepengurusan tingkat kecamatan dan kelurahan yang selama ini sudah dibentuk, tidak akan terpengaruh dari penunjukan tersebut.
“Kan yang Plt, ketua sama sekretaris,” pungkasnya mengakhiri pembicaraan.
Sebelumnya, Ketua terpilih DPD Golkar Deliserdang versi Cadika, Tengku Achmad Tala’a, mengundurkan diri dengan menyerahkan surat pernyataan kepada Sekretaris DPD Golkar Sumut Datuk Ilhamsyah di Sekretariat DPD Tingkat I Golkar Sumut di Medan, Senin (1/3/21). (dra/mk)
Ketua DPD Tingkat I Partai Golkar Sumatera Utara, Musa Rajekshah, menunjuk sekaligus memilih Ir HM Iskandar Sinaga sebagai Plt Ketua DPD Tingkat II Partai Golkar Deliserdang.
Ketua Golkar Sumut yang akrab disapa Ijeck, juga menunjuk dan memilih Drs Rahman sebagai Plt Sekretaris Partai Golkar Deliserdang, Rabu (3/3/21).
Penunjukan HM Iskandar Sinaga dan Rahman yang saat ini masing-masing menjabat Ketua Korbid Kesra dan Wakil Bendahara Golkar Sumut tersebut sudah ditandatangani Musa Rajekshah.
Ketua Korbid Kepartaian DPD Golkar Sumut HM Hanafiah Harahap ketika dikonfirmasi via selular, Kamis (4/3/21) membenarkan hal itu.
Ia menegaskan bahwa penunjukan kedua pengurus Golkar Sumut tersebut itu saat rapat yang dipimpin Ketua Golkar Sumut.
“Semalam (Rabu) diteken SK Plt tersebut. Pemilihan kedua orang tersebut karena semua pengurus DPD Golkar Sumutkan dianggap mempuni semuanya untuk mengayomi kabupaten/kota hingga ke bawah,” kata Hanafiah.
Ia menjelaskan, bahwa tugas utama Plt Ketua dan Sekretaris berdasarkan surat tersebut adalah melakukan persiapan menuju Musda.
Berikutnya, Plt Ketua dan Plt Sekretaris Partai Golkar Deliserdang diberi kewenangan penuh untuk melanjutkan tugas-tugas kerja revitalisasi organisasi secara kelembagaan.
“Baik tingkat kabupaten maupun tingkat kecamatan hingga tingkat kelurahan/desa dan yang berkaitan dengan Organisasi Partai Golkar Deliserdang,” katanya.
Hal itu, lanjut Hanafiah agar tidak terjadi kesimpang-siuran apa makna tugas dan tanggung jawab Plt Ketua. “Ini hal yang biasa, apalagi bagi Partai Golkar,” tegasnya.
Ia menegaskan, bahwa hal tersebut menjadi perintah dan konsideren organisasi. Tidak ada yang aneh dalam penetapan tersebut.
“Apalagi setelah pengunduran diri Tengku Achmad Tala’a, tentu organisasi ini harus terus berlangsung. Jadi ketidakhadiran Tengku Achmad Tala’a sebagai pimpinan bukan berarti Golkar Deliserdang itu berhenti,” tandasnya.
Saat disinggung apakah dengan penunjukan Plt Ketua dan Sekretaris Golkar Deliserdang, maka Musda akan kembali digelar ulang, Hanafiah menepisnya.
“Cuma menuju Musda, mempersiapkan langkah-langkah dan jangan lupa sebagai upaya kesinambungan konsolidasi organisasi,” jelasnya.
Terkait nasib kepengurusan tingkat kecamatan dan kelurahan yang selama ini sudah dibentuk, tidak akan terpengaruh dari penunjukan tersebut.
“Kan yang Plt, ketua sama sekretaris,” pungkasnya mengakhiri pembicaraan.
Sebelumnya, Ketua terpilih DPD Golkar Deliserdang versi Cadika, Tengku Achmad Tala’a, mengundurkan diri dengan menyerahkan surat pernyataan kepada Sekretaris DPD Golkar Sumut Datuk Ilhamsyah di Sekretariat DPD Tingkat I Golkar Sumut di Medan, Senin (1/3/21). (dra/mk)
.jpg)
