Langkat, Metrokampung.com
Pembangunan Kabupaten Langkat Tahun 2022 bertemakan peningkatan pastisipasi masyarakat dalam pengelolaan Sumber Daya Alam （SDA）, untuk pengembangan pariwisata. Hal itu diungkapkan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Langkat, H Sujarno S.Sos MSi, di Stabat, Jumat (19/3).
Dengan tema itu arah pembangunan skala prioritasnya meliputi pengembangan tata kelola dan layanan publik berbasis TIK, peningkatan pastisipasi penduduk dalam pendidikan dasar dan kompetensi kerja. Selain itu peningkatan pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan dan penyiapan integrasi sektor ekonomi unggulan seperti pertanian, industri dan perdagangan untuk mendukung pengembangan pariwisata.
Namun, ujar Sujarno, dengan merebaknya COVID-19 tentu sangat mempengaruhi kebijakan anggaran pemerintah.
"Karena itu, kita harus bersabar dan menahan diri serta benar-benar dapat memanfaatkan sumber dana pembangunan ke arah yang bermanfaat bagi kepentingan masyarakat, terutama kepada hal- hal yang mendesak dan dibutuhkan masyarakat banyak," ujarnya.
Ya, seperti pengadaan dan distribusi vaksin bagi masyarakat yang diprioritaskan, karena rentan terhadap penularan COVID-19, agar dapat memutus mata rantai penyebaran COVID secara masiv.
“ Yang pasti di tahun 2022 penyusunan RKPD harus lebih cermat dan terintegratif serta mampu menjawab permasalahan dan tantangan yang dihadapi pemerintah daerah dan masyarakat Langkat secara tepat dan strategis, kata Sujarno.(Sr/mk)
