Sergai, metrokampung.com
Pemuda pendiri TBM Jiwa Khatulistiwa, Agung Prayogo kelahiran Desa Lubuk Saban Kecamatan. Pantai cermin Kabupaten Serdang Bedagai(Sergai), lolos seleksi sebagai peserta magang literasi.
Kegiatan magang literasi masyarakat nasional yang diselenggarakan oleh Direktorat PMPK ( Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus) Kemenristek Dikti RI tahun 2021 ini serentak dilaksanakan di seluruh Indonesia.
Agung mengatakan bahwa kegiatan magang literasi ini merupakan bentuk kegiatan untuk meningkatkan jejaring literasi yang ada di Provinsi Sumatera Utara.
"Literasi itu perlu ditingkatkan dan digaungkan untuk mencerdaskan dan meningkatkan kreatifitas anak muda dan juga khususnya bagi mahasiswa ," ujarnya.
Selain dari pada kegiatan membaca dan menulis, jelas Agung,ilmu yang kita dapatkan pada saat pembelajaran ini nantinya akan kita implementasikan untuk menginovasi para pemuda yang ada di Kabupaten Serdang Bedagai untuk terus membuat Taman Bacaan Masyarakat (TBM) di desanya masing masing, bilangnya.
Dikatakan Agung salah satunya TBM lingkaran Desa Denai Lama Kecamatan. Pantai Labu Deli Serdang sebagai pihak penyelenggara magang yang dikuti oleh 20 peserta Kabupaten & Kota lainnya yang ada di Provinsi Sumatera Utara.
kegiatan literasi ini merupakan pintu masuk jendala dunia untuk dapat mengembangkan bakat dan potensi yang ada pada diri dan Desa.
Kegiatan magang literasi tersebut resmi dibuka langsung oleh Direktur PMPK Dr. Samto Kegiatan magang literasi berlangsung secara daring dan luring pada tanggal 13 sampai 27 Agustus 2021. Kegiatan magang literasi ini pula dibekali pembelajaran dari narasumber Forum TBM Sumut, Direktorat PMPK, Penulis, dan para penggiat literasi yang ada di di Provinsi Sumatera Utara.
Menurut dirinya,pembelajaran management literasi, pengembangan dan Inovasi literasi ada tujuh litersi dasar untuk membentuk sikap kerelawanan secara tulus dan ikhlas.
Terakhir, Agung juga berharap peran Pemerintah Kabupaten. Serdang Bedagai turut mendukung penuh kegiatan literasi agar semangat membangun literasi di desa dapat diwujudkan secara terus menerus mulai dari pengadaan buku sarana dan prasarana yang semakin meningkat semangat para relawan literasi untuk kegiatan literasi. Tutup agung dalam ucap nya.(ys/mk)
