 |
| Tiang besi dan jaringan listrik tidak standar PLN masih banyak ditemukan di Desa Pasar Melintang Lubuk Pakam. |
Lb Pakam, metrokampung.com
PLN UP3 Area Lubuk Pakam diminta tegas terhadap kelakuan nakal oknum tukang tarik meter di Lubuk Pakam yang merugikan pelanggan PLN.
Jangan sampai PLN takluk dengan ulah nakal pihak ketiga. Demikian disampaikan sejumlah pelanggan PLN di Lubuk Pakam kepada wartawan, Kamis (12/8/21).
"PLN sebagai perusahaan negara harus tegas terhadap ulah oknum pihak ketiga yang merugikan pelanggan baru dengan memaksa membeli kabel tambahan. PLN juga harus menertibkan pelaksana konsuil yang menerbitkan Sertifikat Laik Operasi (SLO). Jangan pulak ujung-ujungnya SLO ajang kongkalikong mencari makan oknum PLN dengan pihak ketiga dan berujung kerugian pelanggan,"bilang Sugeng warga Lubuk Pakam.
Selain terkesan menjual kertas, Sugeng juga berharap agar penerbit SLO turun ke lapangan melakukan pengecekan terhadap pelanggan baru.
"Jangan sampai di lapangan ditemukan adanya tiang dan jaringan tidak standart PLN namun tetap bisa dimasukkan kWh meternya oleh tukang tarik,"tambah Wisnu, warga Lubuk Pakam lainnya.
Informasi diperoleh, salah satu perumahan di Jalan Siantar Desa Pagar Jati Kecamatan Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang pernah menggunakan tiang listrik besi tidak standar PLN.
Namun oleh tukang tarik di Rayon Lubuk Pakam tetap dilakukan penyambungan kWh meter ke rumah-rumah pelanggan baru di tempat itu.
"Terima kasih infonya bang,"kata
Yasmir Lukman, Plt Manager Komunikasi PLN UIW Sumut ketika dikonfirmasi wartawan. (dra/mk)
Yasmir Lukman, Plt Manager Komunikasi PLN UIW Sumut ketika dikonfirmasi wartawan. (dra/mk)
.jpg)
