 |
Kantor Dinas Pendidikan Deli Serdang. |
Lb Pakam, metrokampung.com
Dinas Pendidikan Deli Serdang diminta jangan melindungi oknum Kordinator Kecamatan (Korcam) nakal. Apalagi perbuatannya sampai merugikan para kepala sekolah dasar negeri di kecamatan tersebut.
Permintaan ini disampaikan oleh Aspin Pane, salah seorang pemerhati pendidikan di Kabupaten Deli Serdang, Senin (29/11/21).
"Perbuatan oknum Korcam yang meminta uang kepada para kasek SD Negeri di wilayah kerjanya sangat tidak bisa ditolerir.
Apalagi dengan mencatut nama Badan Pengawas Daerah (Bawasda) Kabupaten Deli Serdang. Dan berdalih tim Bawasda yang turun ke lapangan meminta imbalan uang saku dan uang minyak,"bilang Aspin.
Karenanya, Aspin berharap khususnya kepada Kepala Bidang Sekolah Dasar Dinas Pendidikan Deli Serdang untuk menindak tegas oknum Korcam tersebut.
"Uang yang telah diminta dan terkumpul dari para kasek harus dikembalikan. Jika tidak maka kasus ini bisa dilanjut ke penegak hukum karena dikategorikan sebagai pungli,"imbuh Aspin.
Diberitakan, oknum Korwil Dinas Pendidikan Kecamatan Labuhan Deli berinisial NSL dilapor para kepala sekolah dasar negeri di kecamatan tersebut ke Dinas Pendidikan Deli Serdang.
Penyebabnya, oknum korwil kerap meminta uang para kasek untuk diberikan kepada pihak Bawasda maupun oknum pejabat Pemkab Deli Serdang yang berkunjung ke Korwil Disdik Labuhan Deli dengan alasan untuk uang makan, uang minyak dan uang saku atas kunjungan tim Bawasda. Padahal kunjungan tersebut tidak ada sama sekali dan hanya akal-akalan oknum korwil.
Total uang yang dikutip kabarnya mencapai Rp 30 juta. Ulah nakal oknum korwil itu terungkap, saat tim Bawasda benar-benar datang berkunjung ke korwil Disdik Labuhan Deli.
Sehingga ia kembali melakukan kutipan serupa. Dan tindakannya menuai protes para kasek.
Akhirnya oknum korwil dilapor para kasek ke Disdik Kabupaten Deli Serdang. Kemudian pihak dinas memanggil para kasek ke disdik dibagi menjadi dua gelombang.
Kabid SD Disdik Kabupaten Deli Serdang, Samsuar Sinaga menjelaskan pihaknya telah menyelesaikan permasalahan tersebut.
"Para kasek sudah kita panggil dua gelombang bang. Dan masalah ini sudah selesai,"jelasnya via selular. (dra/mk)
