 |
| Foto Bersama : Seusai kegiatan, para peserta foto bersama dengan Ketua Bawaslu Sumut dan Bawaslu Kabupaten Langkat. |
Langkat, Metrokampung.com
Ada yang menarik dari acara sosialisasi yang digelar Bawaslu Kabupaten Langkat di Aula Grand Stabat Hotel, Selasa (16/5/2023). Menjawab pertanyaan para peserta, Ketua Bawaslu Propinsi Sumatera Utara, Safrida R. Rasahan menegaskan, sampai sekarang 'politik uang' masih berlaku dan mendera masyarakat kita.
 |
| Ketua Bawaslu Sumut, Safrida R. Rasahan. |
"Dan pada kenyataannya, praktek money politik itu sudah mengakar dan memang sulit untuk diberantas. Karena itu, yang bisa kita lakukan hanya menyadarkan masyarakat agar tidak terbuai dan mau menolak praktek money politic yang dilancarkan para caleg," ujarnya.
 |
| Plt. Bupati Langkat, H. Syah Afa din, SH* |
Ironisnya, tambahnya, setelah memberi uang atau barang dan duduk di kursi legislatif, para caleg itu biasanya 'lupa' hingga 5 tahun kemudian, di saat mau maju lagi di pemilu berikutnya barulah mereka datang lagi.
" Jadi, ya cobalah dipikirkan lagi, sekali ngasih untuk 5 tahun. Maukah kita menerimanya," ujarnya.
Yang menarik, dari sesi tanya jawab, Safrida menegaskan, Langkat ini luas dan sumber dayanya luar biasa. Namun, jalannya banyak yang rusak, termasuk jalan ke Besilam.
"Saya kan suka mengaji. Yah, paling tidak pada setiap hari Rabu sore saya pasti pergi mengaji ke Besilam bersama suami saya. Namun, jalannya luar biasa, karena rusak dan berlubang," ujarnya sambil tersenyum.
Lalu, Safrida pun menegaskan, sudah pernah hal itu disampaikannya kepada Gubsu Edy Rahmayadi. Sambil guyon dia menegaskan, bahkan sudah ada 2 balon Presiden yang datang ke Besilam.
"Seharusnya kita kan malu. Apalagi Langkat kan banyak dikunjungi orang, karena Langkat itu kan daerah tujuan wisata yang sudah populer. Ya, wisata religi, ya wisata kuliner, termasuk Besilam dan 'kota tua' Tg. Pura yang memiliki Masjid Azizi Tg. Pura dan kampung sulok Besilam,"ujarnya.
Bahkan, tambahnya, hal itu pun sudah 2 kali disampaikannya kepada Plt. Bupati Langkat, H. Syah Afandin,SH (Ondim).
Bahkan, tambahnya, hal itu pun sudah 2 kali disampaikannya kepada Plt. Bupati Langkat, H. Syah Afandin,SH (Ondim).
" Jadi, apa jawabnya," tanya wartawan.
"Siaapp, katanya. Nanti segera kita perbaiki," jawabnya.
Nah, siap benaran atau apa ni, Safrida mengaku tidak tahu. Tapi semoga saja, benar- benar diperbaikilah jalan- jalan yang rusak itu ya.
Nah, siap benaran atau apa ni, Safrida mengaku tidak tahu. Tapi semoga saja, benar- benar diperbaikilah jalan- jalan yang rusak itu ya.
Apalagi Safrida pun menegaskan Masjid Azizi Tg. Pura pun sekarang nampak kurang terawat. Padahal, masjid itu adalah asset yang sangat berharga, karena bagian dari peninggalan sejarah dari kerajaan (kesultanan) Langkat.(BD)
