![]() |
Wakil Ketua Umum Kadin Sumut Bidang Pendidikan dan Kebudayaan, Indra Prawira (nomor 2 kiri) bersama peserta kegiatan literasi digital di SMPN 1 Batang Kuis. |
Medan, metrokampung.com
Berdasarkan laporan We Are Social, jumlah pengguna internet di Indonesia pada Januari 2022 mencapai 204,7 juta orang atau meningkat 2,1 juta dari tahun sebelumnya, dan 191,4 juta penggunanya menggunakan media sosial.
Di saat yang bersamaan, pertumbuhan pengguna yang massif ini membuka ruang yang lebih luas untuk meningkatnya penyalahgunaan internet.
Hal tersebut yang membuat Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sumatera Utara mencanangkan program Digital Literacy Campaign ke berbagai sekolah di Sumatera Utara bekerjasama dengan Kementerian Kominfo RI.
Penjelasan ini disampaikan
Ketua Umum Kadin Sumut, Firsal Ferial Mutyara, yang disampaikan oleh Wakil Ketua Umum Bidang Pendidikan dan Kebudayaan, Indra Prawira, Minggu (3/6/23).
Ketua Umum Kadin Sumut, Firsal Ferial Mutyara, yang disampaikan oleh Wakil Ketua Umum Bidang Pendidikan dan Kebudayaan, Indra Prawira, Minggu (3/6/23).
"Tujuan dilaksanakannya kegiatan tersebut adalah untuk mempersiapkan pelajar di era digital, terutama dalam memasuki dunia usaha dan dunia kerja,"kata Indra Prawira.
Berdasarkan data dari Kemenkominfo RI saat pembukaan kegiatan pelatihan Literasi Digital di SMP Negeri 1 Batang Kuis Kabupaten Deli Serdang, Rabu (31/5/23) lalu terungkap bahwa sejak Tahun 2013 hingga 2021 terdapat lebih dari 393 kasus pelanggaran Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE), terutama terkait dengan berita palsu dan ujaran kebencian di media social (www.databoks.katadata.co.id, 2022).
Bahkan sejak Tahun 2018 hingga Oktober
2022 terdapat 3.057.596 konten situs yang telah diblokir oleh Kementerian Kominfo dan mayoritas situs tersebut merupakan situs pornografi (Kominfo, 2022).
"Hal ini menunjukkan pemanfaatan teknologi digital yang positif dan produktif harus terus didorong,"ungkap
Wakil Ketua Umum Bidang Pendidikan dan Kebudayaan tersebut.
Wakil Ketua Umum Bidang Pendidikan dan Kebudayaan tersebut.
Masih kata Indra Prawira, banyak sekali perubahan di era digital yang membuat dunia usaha dan dunia kerja bertransformasi dengan cepat. Banyak jenis usaha dan pekerjaan yang menghilang, dan di saat yang sama muncul peluang usaha dan jenis pekerjaan baru muncul, terutama yang berbasis digital.
Kegiatan yang dilaksanakan KADIN Sumut bekerjasama dengan Kementerian Kominfo RI diikuti lebih dari 3.400 siswa secara luring dan daring dari berbagai sekolah di Deli Serdang. Diantaranya SMP Negeri 1 Batang Kuis, SMPN 1 Beringin, SMP Negeri 1 dan 2 Sunggal.
Sebelumnya, Kadin Sumut juga telah melaksanakan kegiatan serupa selama 2 hari (27 - 28 Mei) di Perguruan Darul Arafah dan diikuti lebih dari 1.200 pelajar SMP dan SMA.
Indra Prawira menambahkan, kegiatan tersebut akan dilanjutkan ke sekolah-sekolah lainnya, sebagai upaya konkret KADIN Sumut agar pelajar dapat meningkatkan awareness dan skill berbasis digital.
Sebagai narasumber pada kegiatan tersebut Mustika Dewi dan Putri Nasution (Pengurus Kadin Sumut), Eko Pamuji (Chief Operating Regional East Java of Asia Council for Small Business), dan influencer Nadila Fitria.(dra/mk)