Simalungun, Metrokampung.com
Pemilihan Pangulu (pilkades) Nagori Dipar Hataran Kecamatan Jorlang Hataran sudah memasuki tahapan. Panitia pemilihan pangulu(pilkades) Nagori dipar hataran menggelar rapat pleno terbuka penetapan calon pangulu (kepala desa)dan pengundian nomor urut calon di kantor Pangulu Dipar hataran Kecamatan jorlang hataran Simalugun, Selasa (25/7/2023).
Acara ini dihadiri oleh seluruh Panitia Pemilihan Pangulu (Pilkades) dan dua calon Pangulu (Kepala Desa), Babinkamtibmas Danramil, Ketua dan Anggota BPD, LPMD, serta tokoh masyarakat.
Pilkades tahun 2023 kali ini nagori dipar hataran diikuti 2 calon yakni: Sejuk Sinaga dan Marasi Manik. Kedua calon akan berkompetisi dalam ajang pemilihan pangulu (pilkades) serentak di 77 nagori kabupaten simalungun.
Ketua panitia Deddy fernandes Sinaga dalam sambutannya mengatakan bahwa “hari ini adalah tahapan penetapan, dari bakal calon menjadi calon pangulu (Kades) juga pengundian nomor urut calon pangulu (kepala desa).
Setelah ditetapkan menjadi calon pangulu( kades) maka ada aturan yang harus ditaati oleh para calon, semua sudah dituangkan dalam tata tertib yang sudah disusun dan ditetapkan oleh panitia.
Panitia harus melaksanakan tahapan demi tahapan pilkades secara profesional.
Ketua panitia dan penyaringan calon Pangulu, membacakan berita acara penetapan bakal calon Pangulu menjadi calon Pangulu dan dilanjutkan penjelasan teknis tahapan pengundian nomor urut. “Mekasisme pengundian ada 2 segmen, yaitu pengambilan nomor undi dan selanjutnya pengambilan nomor urut.
Untuk pengambilan nomor undi, calon bersama-sama mengambil 1 kertas undian dan di buka bersama – sama, yang mendapatkan nomor urut 1 Sejuk Sinaga dan nomor urut 2 Marasi Manik.
"Selanjutnya Ketua Panitia pemilihan pangulu(pilkades)Deddy fernandes Sinaga saat memberikan pengarahan kepada kedua calon mengharapkan agar pemilihan pangulu (pilkades) nagori dipar hataran ini damai, tentram, tenang dan tidak ada permasalahan,dari awal, pelaksanaan sampai selesai," pungkasnya.
Selanjutnya mengenai pembuatan tata tertib bahwa, “tata tertib kami buat hanya demi pelaksanaan pemilihan pangulu (pilkades) Nagori Dipar Hataran betul – betul bisa berjalan seiring sejalan, tidak ada satu ketimpangan antara yang satu dengan yang lain.(ss/mk)