Pemkab Labusel Gelar Upacara Hardiknas

Editor: metrokampung.com
Wakil Bupati Labuhanbatu Selatan Kholil Jufri Harahap ketika memberikan beasiswa kepasa siswa yang berprestasi.
Labusel, metrokampung.com
Pemerintahan Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel) telah menggelar upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di halaman Kantor Bupati Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Kamis lalu Desa Sosopan, Kecamatan Kotapinang.

Acara peringatan Hardiknas tersebut turut juga dihadiri Wakil Bupati Kabupaten Labusel, Ketua DPRD Kabupaten Labusel, Forkopimda Labusel, Sekdakab Labusel, Asisten Bupati Labusel, seluruh pimpinan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) Labusel, Kakan Kemenag Labusel, Kapolsek Kotapinang, Danramil 11 Kotapinang, Pimpinan perusahaan dan perbankan, tokoh agama, tokoh masyarakat, ormas, para pendidik dan ribuan siswa/ siswi se Kabupaten Labusel.

Wakil Bupati Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Kholil Jufri Harahap saat membacakan pidato Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan bahwa terbentuknya warga negara yang demokratis merupakan tujuan pendidikan nasional sesuai Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional, Pasal 13 yang menyatakan tujuan pendidikan nasional adalah mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada tuhan yang maha esa, berakhlak mulia, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

Kholil juga menyampaikan, bahwa perhatian pemerintah saat ini mulai bergeser dari pembangunan infrastruktur ke pembangunan sumber daya manusia. Disini kekuatan sektor pendidikan dan kebudayaan menemukan urgensinya. Terkait dengan itulah, tema hari pendidikan nasional tahun 2019 adalah “Menguatkan Pendidikan, Memajukan Kebudayaan.” tema tersebut mencerminkan pesan penting Ki Hajar Dewantara terkait hubungan erat pendidikan dan kebudayaan yang syarat nilai dan pengalaman kebudayaan guna membingkai hadirnya sumberdaya-sumberdaya manusia yang berkwalitas, demi terwujudnya Indonesia yang berkemajuan.

Kholil menambahkan, jika dalam perspektif Kemendikbud pembangunan sumber daya manusia menekankan 2 penguatan, yaitu pendidikan karakter dan penyiapan generasi terdidik yang terampil dan cakap dalam memasuki dunia kerja. Dalam pendidikan karakter dimaksudkan untuk membentuk insan berakhlak mulia, empan papan, sopan santun, tanggung jawab, serta budi pekerti, yang luhur. Sementara ikhtiar membekali ketrampilan dan kecakapan disertai pula dengan penanaman jiwa kewirausahaan tentu membutuhkan profesionalitas kinerja segenap pemangku kepentingan dalam dunia pendidikan ditingkat pusat dan daerah.

“Hal ini, peserta didik kita didominasi generasi Z yang terlahir di era digital dan pesatnya teknologi. Mereka lebih mudah dan cepat menyerap teknologi terbaru. Hal ini bisa dimanfaatkan oleh sekolah dan para guru untuk menerapkan pendidikan berbasis teknologi digital dengan sentuhan budaya Indonesia melalui tri pusat pendidikan, yakni keluarga, sekolah dan masyarakat. Ketiga pusat pendidikan tersebut harus saling mendukung dan menguatkan,” kata Kholil.

Kholil juga berharap, melalui momentum Hari Pendidikan Nasional yang menitikberatkan pembangunan sumber daya manusia yang dilandasi karakter yang kuat, ketrampilan, dan kecakapan yang tinggi, sehingga mampu menjawab tantangan perkembangan zaman yang semakin kompetitif.

Terpantau pada Hardiknas tersebut Pemkab Labusel turut juga menyerahkan beasiswa dan hadiah kepada siswa dan guru yang berprestasi. Diketahui, sebanyak 10 siswa menerima beasiswa mahasiswa Politeknik LPP Yogyakarta program Diploma III Tahun Akademik 2019/2020, sebanyak 22 siswa menerima beasiswa pemenang Olimpiade Sains Nasional (OSN), Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN), dan Festifal Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) jenjang SD Kabupaten Labusel TA 2019.
Serta sebanyak 3 siswa menerima hadiah dari perlombaan OSN setingkat SMP.


Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Sahrul Tanjung ketika dikonfirmasi terkait kegiatan tersebut mengatakan jika pihaknya berupaya berkerja keras untuk meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan di Kabupaten Labusel.
“Dengan meningkatkan kompetensi tenaga pendidik, kemudian berupaya untuk menyempurnakan sarana dan prasarana. Inilah yang menjadi tugas utama dari Dinas Pendidikan Kabupaten Labusel,” terang Sahrul.

Sahrul juga berharap, kepada siswa yang telah menerima beasiswa agar memiliki SDM yang baik, yang berkarakter, dan mampu menyelesaikan prestasi mereka di perguruan tinggi yang dituju dan bisa menyelesaikan waktu yang telah diberikan peeguruan tinggi dengan hasil yang memuaskan.(TM/Oen/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini