Sebagai Lumbung Beras di Sumut, Petani Minta Perhatian Pemerintah

Editor: metrokampung.com
Areal persawahan warga

Simalungun, metrokampung.com
Kecamatan Panombeian Panei yang mendapat status sebagai salah satu lumbung beras terbesar di Sumatera Utara seperti nya kurang mendapat perhatian pemerintah daerah.

Salah seorang petani padi yang sudah puluhan tahun bertani, Lumban Raja mengatakan bahwa selama ini Pemerintah tidak terlalu peduli dengan petani, terkhususnya yang ada di Kecamatan Panombeian Panei.

Lumban Raja menjelaskan kepedulian pemerintah hanya sebatas melihat petani saat panen saja, untuk hal penyediaan bibit dan pupuk pemerintah tidak pernah konsisten.

 "Yah memang begini, mereka hanya peduli ketika panen itu datang, untuk penyedian bibit dan pupuk seperti nya mereka tidak terlalu peduli " ucap Lumban Raja, Kamis (3/10/19).

Lumban Raja juga mengatakan bahwa permasalahan petani selama ini adalah ketersedian bibit dan pupuk bersubsidi, Lumban Raja mengeluh dengan tidak ada nya pupuk bersudsidi petani tidak akan mampu membeli.

 "Petani di Kecamatan Panombeian Panei masih menerapkan tanam secara serentak, dan mampu panen tiga kali selama dua tahun, karena hal itu lah kita berharap kepada pemerintah untuk hadir dan menyediakan sarana dan prasarana untuk petani,"imbuhnya.

Lumban Raja juga berharap agar pemerintah ada untuk masyaratak terkhususnya petani sawah, dia berharap agar pupuk bersubsidi bisa didapat masyarakat dari pemerintah dengan mudah.

Kabupaten Simalungun adalah salah satu penghasil padi atau beras terbesar di Sumatera Utara.

Punbegitu,  Dinas Pertanian Simalungun belum bisa dikonfirmasi untuk perimbangan berita. (dra/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini