Pembunuh Warga Desa Ajinembah Dalam Hitungan Jam Diringkus Polres Karo

Editor: metrokampung.com
Jenazah J.Bangun saat berada di RSUD Kabanjahe.

Karo-Metrokampung.com
Pelaku pembunuh yang menewaskan J.bangun pada Senin (20/04/2020) kemarin, dalam hitungan jam berhasil diringkus Satreskrim Polres Karo.

Kepada wartawan, Kasatreskrim AKP.Sastrwan Tarigan membenarkan kalau kedua tersangka sudah diamankan di Mapolres Karo, Selasa (21/04/2020) pukul 17.00 WIB.

"Kedua Tersangka M.Sinuraya (27), dan R.I. Sinuraya  keduanya merupakan warga Desa Ajinembah Kecamatan Merek Kabupaten Karo berhasil kita amankan pada hari Selasa tanggal 21 April 2020 sekira pukul 01.30 WIB dan pukul 09.00 wib di desa Gajah kec. Simpang Empat kab. Karo berikut sebuah pisau bergagang kayu berukuran 40 Cm serta baju dan celana tersangka yang masih berlumuran darah turut kita amankan sebagai barang bukti," ujar Kasatreskrim AKP Rasmaju Tarigan singkat.

Menurut pengakuan sementara dari pelaku kalau mereka membela diri , usai adu mulut dengan korban pelaku M.Sinuraya menyampaikan kepada R.I Sinuraya bahwa pelaku berdebat dengan. Korban diwarung dan langsung keduanya bergerak ke warung dimana korban berada, sambil menyelipkan pisau dipinggang.

Usai tiba diwarung tersebut R.I Sinuraya langsung memengangi tangan korban , sementara itu M.Sinuraya menikam Korban sebayak satu kali dibagian perut dan didada, ujarnya membela diri.


Kedua tersangka yang diamankan Satreskrim polres Tanah Karo.

Sementara itu pantauan sejumlah wartawan di RSU Kabanjahe , saat jenazah korban ditangani tim medis terlihat puluhan tusukan disekujur tubuh korban.

Seperti diketahui awal peristiwa yang menyebabkan hilangnya nyawa J.Bangun bermula bahwa.

Warga  Ajinembah  Kecamatan Merek Kabupaten Karo tiba tiba heboh saat menerima Khabar mengejutkan terkait pembacokan yang menghilangkan nyawa salah satu warga desa mereka, Selasa ( 21/04/2020).

Tidak ada firasat yang mungkin dirasakan J.Bangun (35) bahwa malam itu merupakan kali terakhir dia menikmati secangkir kopi di warung tempatnya biasa menyeruput kopi yang seperti biasanya saat sepulang dari aktivitas yang kesehariannya akibat mengalami Tikaman pisau yang membabi buta membuat Korban tewas saat diperjalanan menuju RSUD Kabanjahe.

Informasi yang berhasil dihimpun dilokasi kejadian tersebut, Pada hari Senin tanggal 20 April 2020 sekira Pukul 22.15 Wib, korban J.Bangun sedang duduk-duduk di Bale-bale Kedai Kopi tersebut, lalu datang diduga pelaku R. Sinuraya dan M. Sinuraya langsung menikam secara berulang-ulang  ke arah tubuh korban, membuat korban langsung terjatuh di teras rumah yang berada di samping Warung Kopi tersebut.

Beberapa warga yang hendak melerai, ikut diancam salah satu terduga pelaku "jangan mendekat" sembari menghunuskan  senjatanya, dan selanjutnya  kedua terduga pelaku langsung melarikan diri.

Informasi yang berhasil dihimoun sejumlah wartawan dari Istri Korban S br sitepu mengatakan bahwa suaminya (korban) J.Bangun berangkat kekedai kopi,  setelah sampai dikedai kopi datang pelaku dua orang abang adek  R.Sinuraya dan M.Sinuraya membawa Parang dan pisau menikam suaminya dengan bertubi-tubi, selanjutnya tersangka atau pelaku melarikan diri ke hutan  kampung.

Lanjut Istri korban  menjelaskan, kemungkinan adanya dendam pelaku kepada suaminya(korban) dikarenakan ada masalah Dua minggu yang lalu di keluarga mereka dengan anak korban yang perempuan umur 4 tahun telah dilakukan pelecehan seksual oleh saudara pelaku (adek pelaku kandung) dan masalah tersebut belum selesai.

Saat dikonfirmasi wartawan  Kapolsek Tigapanah AKP. Ramli Simanjorang melalui Kanitres Ipda Pernandos T.Manik membenarkan kejadian tersebut terkait pembunuhan tersebut dan sedang dilaksanakan penyelidikan oleh Polres Karo, ujar Manik.(amr/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini