Mandi-mandi di Sungai, Anak 9 Tahun Tewas Hanyut

Editor: metrokampung.com
Jenazah M. Ikhsan dibopong menuju rumah duka.
Batu Bara, metrokampung.com
Anak laki-laki berusia 9 tahun, warga Desa Gunung Bandung, Dusun III, Kecamatan Lima Puluh Pesisir, Kabupaten Batu Bara ditemukan tewas  hanyut bersama seorang temannya.

Adalah M Ikhsan nama bocah malang tersebut. Jasadnya ditemukan Tim SAR Batu Bara dan petugas Polsek Lima Puluh, lima  jam setelah hanyut dalam keadaan sudah tidak bernyawa.

Sementara Ibnu Andika (10) warga desa yang sama, teman korban yang turut hanyut lebih beruntung. Ia ditemukan warga beberapa saat setelah hanyut dalam keadaan hidup.

Tim SAR bersama Kapolsek Lima Puluh menyusuri sungai mencari korban hanyut.
Keduanya hanyut di Sungai Gemente, Desa Gunung Bandung, Kecamatan Lima Puluh Pesisir, Kabupaten Batu Bara, Jumat (5/6/2020) sekitar pukul 10.00 Wib.

Kapolsek Lima Puluh, Iptu Rusdi yang turut melakukan pencarian terhadap kedua korban kepada wartawan, Jumat (5/6/20) petang membenarkan peristiwa tersebut.

Para saksi mata menyebutkan saat kejadian, Jumat (5/6/2020) sekira pukul 10. 00 Wib, korban bersama dengan 3 temannya, Arya Syahputra, Adam dan Ibnu Andika memancing di Sungai Gemente, Desa Gunung Bandung, Kecamatan Lima Puluh Pesisir.

Usai memancing mereka bertiga mandi-mandi di sungai tersebut.

Gak lama air sungai meluap, M Ikhsan dan Ibnu Andika hanyut terbawa arus sungai.

Melihat dua temannya hanyut Adam dan Arya Syahputra berteriak minta pertolongan kepada warga yang sedang memancing tidak jauh dari lokasi hanyutnya korban.

Warga berusaha emenolong korban, namun hanya berhasil menyelamatkan Ibnu Andika sedangkan M Ikhsan tenggelam dan tidak ditemukan.

Sekitar pukul 11.00 WIB, Kapolsek beserta anggota tiba ke lokasi untuk membantu pencarian korban.

Sekitar jam 2 siang, tim SAR Batu Bara tiba di lokasi membantu pencarian korban dengan menggunakan perahu karet dibantu warga.

Satu jam kemudian sekitar jam 3 sore, M Ikhsan ditemukan di tepi sungai dalam keadaan meninggal dunia. Selanjutnya korban di evakuasi dan dibawa ke rumah duka.
Saat melayat ke rumah duka, Kapolsek Lima Puluh memberikan bantuan uang duka dan sembako kepada keluarga  dan diterima oleh orang tua korban. (dra/rud/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini